Categories: Tips

Kuliner Kasih, Gerakan Sosial Untuk Menyejahterakan Lansia yang Masih Bekerja

Sebagai seseorang yang masih muda, terkadang kita lupa memikirkan tentang mereka yang sudah tua dan sudah kakek nenek. Begitu sibuknya kita dengan keseharian dan segala macam urusan sehingga ngobrol dengan orang-orang tua saja rasanya enggan. Apalagi perbedaan generasi yang membuat pola bikir yang juga jauh berbeda.

Tapi masalahnya, seberapa cuek sih kita dengan kondisi mereka? Coba saja tengok kakek nenek kita sendiri. Seberapa peduli kita dengan mereka? Apakah kita tahu bahwa masih banyak kakek nenek di usia yang telah renta tapi masih saja berjuang untuk mengais rezeki?

Kakek penjual sabut isi gambas untuk mencuci piring [Image Source]
Nah, sekarang ini ada gerakan sosial dengan misi mulia yang berusaha membantu kehidupan para kakek nenek yang masih juga berjuang di usia tua mereka. Organisasi sosial yang diberi nama kuliner kasih ini memiliki visi untuk mendukung dan menyejahterakan para lansia di bidang usaha dan pangan di seluruh Indonesia. Target mereka adalah lansia yang bekerja di sektor pangan maupun non pangan, serta lansia yang mengalami kecacatan atau sakit sebatang kara dalam dan membantu dalam hal pangan.

Tentu saja usaha ini tidak akan berjalan tanpa adanya usaha para relawan yang berusaha untuk membantu. Lewat akun facebook Kuliner Kasih ini, para relawan hanya perlu mendaftarkan lansia yang ingin mereka bantu di Kuliner Kasih. Jika sesuai dengan persyaratan, maka akan dilakukan penggalangan dana untuk membantu para lansia ini, bisa berupa dana untuk menambah modal usaha mereka atau dalam bentuk sembako.

Kakek yang sudah mendapatkan bantuan dari Kuliner Kasih [Image Source]
Tidak hanya lansia yang berdagang saja yang bisa mendapatkan bantuan, tapi juga lansia yang bekerja di bidang lain misalnya dengan sebagai pemulung atau pemungut sampah. Dengan bantuan yang berusaha digalakkan oleh Kuliner Kasih ini, diharapkan kita bisa meringankan beban mereka sehari-hari. Karena jumlah yang bagi kita kecil dan tidak terlalu banyak, bisa saja bagi mereka adalah angka yang cukup besar dan bermanfaat.

Anggota grup ini sudah mencapai 15.964 orang yang artinya, ternyata masih banyak juga orang yang peduli dengan keadaan orang lain di sekitar kita. Semoga kita juga termasuk orang-orang yang peduli dengan nasib orang lain.

Share
Published by
Tetalogi

Recent Posts

Sepak Terjang Kwik Kian Gie, Ahli Ekonomi dan Politikus yang Telah Tutup Usia

Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…

1 week ago

Kontroversi Statemen Resmi Kepolisian tentang Penyebab Kematian Diplomat Muda RI

Misteri kematian seorang diplomat muda yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih meninggalkan tanda…

2 weeks ago

Tsunami Sapu Jepang Usai Gempa 8,7 yang Guncang Rusia, Sejumlah Negara Terdampak

Jepang kembali diterpa tsunami. Kali ini terjadi gara-gara pusat gempa yang jauhnya ribuan kilometer dari…

2 weeks ago

Skandal Sister Hong, Pura-pura Jadi Wanita Demi Perdayai Kaum Pria dan Harta

Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar…

2 weeks ago

Bruce Willis Demensia, Tak Ingat Dirinya Aktor Dunia

Bagi aktor kelas dunia, Bruce Willis, dunia terus berputar dan waktu akan terus berjalan. Umur…

2 weeks ago

Dijuluki ‘Thomas Alva Edisound,’ Inikah Sang Penemu Sound Horeg?

Di balik fenomena dan polemik Sound Horeg yang menggemakan Indonesia, muncul sosok yang kini ramai…

2 weeks ago