Ngomong-ngomong tentang sepak bola dan sponsor, tentu menjadi sebuah hal yang layaknya sirup dan juga es teler. Di mana mereka sama-sama saling membutuhkan dan melengkapi. Maksudnya, sepak bola butuh uang untuk pemasukan mengarungi kompetisi. Sedangkan, sponsor perlu tempat untuk mempromosikan produknya. Hubungan simbiosis mutualisme ini bisa dibilang menjangkiti seluruh kesebelasan di dunia.
Masih tentang hal ini, sudah menjadi rahasia umum kalau banyak ditemui sebuah klub berlebihan dalam menepatkan sponsor pada kostumnya. Terkhusus untuk beberapa klub di Indonesia, bahkan sampai terlihat layaknya papan reklame lho. Meski merupakan kebutuhan, namun kerap mengurangi keindahan sebuah seragam. Berikut penampakan klub yang dijejali banyak sponsor.
Yaa, meski mengurangi keindahan, namun memang tidak bisa dipungkiri kalau kesebelasan tersebut membutuhkan dana besar untuk mengarungi kompetisi. Selain itu, hal ini juga jadi bentok kemandirian tim sepak bola untuk tidak bergantung dari kucuran dana pemerintah.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…