Categories: Tips

Korban Meninggal Dan Luka Akibat Kecelakaan Bus Harapan Jaya

Tujuh penumpang Bus Harapan Jaya Nopol L 7900 UR jurusan Surabaya – Trenggalek yang tewas karena terguling di depan Mahkamah Militer (Mahmil) Medaeng, intrechange Waru arah Medaeng, dievakuasi ke RSUD Sidoarjo. Empat dari ketujuh korban tewas dalam kecelakaan bus Harapan Jaya itu adalah warga Kediri.

Menurut Kasat Lantas Polres Sidoarjo, AKP Budi Setiyono, tujuh korban meninggal karena kecelakaan bus Harapan Jaya saat ini sudah dievakuasi di RSUD Sidoarjo. “Korban luka sebagian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara,” katanya di lokasi kejadian.

Korban Meninggal Kecelakaan Bus Harapan Jaya

Lima penumpang tewas akibatkecelakaan bus Harapan Jaya di lokasi kejadian dan dua orang lainnya meninggal di rumah sakit. Sedangkan korban luka ringan sebanyak dua orang sedang dalam perawatan intensif di rumah sakit setempat. Ahmad Zainuri, Humas RSUD Sidoarjo, mengaku selain menerima tujuh korban meninggal kecelakaan bus Harapan Jaya, pihaknya juga menerima dua korban luka ringan.

Berikut ini data korban kecelakaan bus Harapan Jaya:

Korban luka ringan:
1. Latif, luka robek di pelipis kanan karena pecahan kaca
2. Ny Suwinem, tangan kanan lecet

Korban luka parah:
1. Yanto (44) Tembelang, Jombang
2. Hendrawati (47) Margorejo 4D/84 Wonocolo, Surabaya
3. Latif (39) Desa Kucir RT 2 RW 4 Ngetos, Nganjuk

Korban meninggal dunia:
1. Ibnu Markaban (34) warga Jalan Merbabu Gg I No 16 Derma Kediri
2. Sawal (54) warga Desa Sopo Kulon Karang Anyar Kecamatan Gandi Sari Trenggalek
3. Sukardi (75) warga Dusun Simbar Lor RT/RW5 Desa Ploso Kidul Kediri
4. Kasyadi (50) warga Desa Kepung RT 34/8 Kecamatan Kepung Kediri
5. Priyo Wahyu Hidayat (46) warga Manyar Dukuh Kertajaya Kecamatan Gubeng Surabaya
6. Suniyem (55) warga Desa Bangsongan RT/RW3 Kecamatan Kayen Kediri
7. Mr X, belum ditemukan indentitasnya

Share
Published by
Admin

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

1 week ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

1 week ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

1 week ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

2 weeks ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

2 weeks ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

2 weeks ago