Categories: Tips

Konsumsi Buah Beri, 9 Warga Australia Positif Hepatitis A

Sembilan orang warga Australia terjangkit virus hepatitis A setelah mengkonsumsi buah beri impor yang diduga terkontaminasi virus.

ABC Australia, media lokal negeri kanguru tersebut memberitakan delapan orang yang dinyatakan positif terinfeksi virus hepatitis A adalah 3 orang warga di Victoria, 2 warga New South Wales dan tiga orang warga di Queensland. Sementara seorang lagi baru tadi, Selasa (17/1/2015) dinyatakan positif terinfeksi virus tersebut.

 

beri impor di Australia terkontaminasi virus

Patties Foods yang merupakan perusahaan pengimpor buah telah menarik empat produk buah beri campuran dan raspberry, termasuk merk Mix Berries Creative Gourmet dan raspberry nanna setelah insiden ini terjadi. Hal ini dilakukan guna mencegah jatuhnya korban terinfeksi lagi. Produk buah dengan merk-merk dagang ini telah dijual secara nasional di supermarket besar dan telah dikemas di Tiongkok. Perusaah pengimpor buah ini menyampaikan permohonan maafnya pada Selasa (17/2/2015)

“Sebagai sebuah perusahaam, kami mohon maaf kepada konsumen dan pelanggan atas kasus ini,” kata Steven Chaur yang merupakan Kepala Eksekutif Patties Foods.

Rosemary Lester, Kepala kesehatan di Negara bagian Victoria mengatakan bahwa kasus hepatitis A memang jarang terjadi, jika terjadi biasanya terkait dengan barang impor dari negara pandemi Hepatitis A.

“Satu-satunya dugaan merujuk pada konsumsi produk ini, karena para korban tidak melakukan perjalanan ke luar negeri atau terkena paparan dari makanan di restoran,” kata Lester melanjutkan penjelasannya.

Terkontaminasinya buah beri asal Tiongkok dengan virus Hepatitis A ini diduga karena faktor kebersihan kalangan pekerja Tiongkok. Selain itu pasokan air di Tiongkok turut diduga sebagai faktor yang menyebabkan buah beri itu terkontaminasi oleh virus yang memiliki masa inkubasi 50 hari ini.

“Dalam situasi ini, kemungkinan besar penyebabnya adalah kebersihan yang buruk di lokasi produksi,” kata Enzo Palombo, ahli kesehatan dan keamanan pangan di Swinburne University of Technology, Selasa (17/2/2015) seperti dikutip dari News.com.au.

“Hepatitis A ini kemungkinan besar ditularkan dari manusia yang terinfeksi melalui kotorannya, yang kemudian mencemari makanan atau air. Kemungkinan, para pengemas buah tidak mencuci tangan dengan baik, atau, virus hinggap di air yang digunakan untuk mencuci buah,” terang Palombo.

Hepatitis A merupakan penyakit yang datang dari virus yang dapat mempengaruhi hati, menyebabkan sakit perut, mual, muntah, kelelahan dan penyakit kuning.

Share
Published by
venny

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

5 days ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

6 days ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

6 days ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

1 week ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

1 week ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

1 week ago