Olahraga

Permainan Keras sampai Pengaturan Skor, Inilah 4 Bukti Jika Liga 2 Kompetisi Paling ‘Buruk’

Sebagai kompetisi yang kerap menampung bibit muda tanah air atau menjembatani mereka untuk jadi bintang sepak bola, bukan rahasia lagi kalau Liga2 diharapkan menjadi kompetisi yang bagus. Tapi seperti halnya pungguk merindukan bulan, keinginan tersebut agaknya akan sulit terwujud. Apalagi kalau kita membicarakan Liga2 pada bagian babak 8 besarnya banyak sekali kejanggalan-kejanggalan disajikannya.

Dan yang terbaru adalah kala kompetisi dikabarkan telah terjangkit sebuah praktek pengaturan skor. Berkaca dari kondisi-kondisi negatif yang banyak kompetisi kasta kedua ini torehkan, agaknya tidak berlebihan kalau melabeli mereka “buruk”. Dan berikut bukti bahwa Liga 2 layak masuk dalam kategori itu.

Kompetisi Liga 2 banyak terjadi penalti goib

Bagi sebagian pencinta sepak bola Indonesia, terkhusus mereka mempunyai klub pujaan di kompetisi Liga2 tentu melihat munculnya penalti goib bukan sebuah hal tabu. Seperti diketahui bersama di kompetisi kasta kedua banyak sekali muncul sebuah penalti yang menyimpan sebuah kejanggalan.

Seperti salah satu contohnya kala Semen Padang menjamu Kalteng Putra yang menerima penalti kontroversial.Masih terkait tendangan dari titik putih PSMP Mojokerto sempat menciptakan tiga kali beruntun hal tersebut dalam satu laga. Rekor yang mungkin akan sangat sulit untuk ditandingi.

Beberapa wasit Liga 2 alami insiden pengeroyokan

Masalah pengeroyokan dalam olahraga ini agaknya kini tumbuh menjadi sebuah kebudayaan di sepak bola Indonesia. Seperti menjadi cerminan akan hal tersebut, Liga2 juga kerap hadirkan peristiwa pemain menghajar wasit. Pada umumnya dalam insiden itu dipicu dari sebuah keputusan pengadil lapangan yang menurut pemain tidak tepat dan merugikan.

Salah contohnya adalah kala wasit yang memimpin laga Celebest FC kontra Madura FC di Stadion Gawalise, Palu, Sabtu (12/8/2017), menjadi sasaran amuk pemain Celebest FC, atau pengeroyokan Abdul Razak di laga Persigres Gresik United melawan Persiwa Wawena.

Banyak dugaan pengaturan skor pertandingan

Selain dua hal tadi, kompetisi sepak bola kasta kedua Indonesia ini juga dikabarkan banyak terjadi praktik pengaturan skor. Meski belum banyak terungkap, tapi indikasi-indikasi akan hal ini mulai bermunculan di beberapa laganya, terkhusus babak delapan besar Liga 2. Beberapa dikabarkan menyimpan hal semacam itu.

Kasus terbaru dan masih hangat-hangatnya ketika pemain PSMP seperti secara sengaja melebarkan tendangan penalti-nya dari gawang. Kisah lain yang masih terkait hal ini adalah ketika wasit membisikkan pertandingan ini sudah diatur kepada pemain PSIM yang sedang berlaga menghadapi Blitar United.

Liga 2 keras di dalam dan luar lapangan

Seperti telah diungkapkan di awak tadi, bukan sebuah rahasia lagi kalau tindakan arogansi kini mengakar kuat di sepak bola tanah air. Mereka yang terpapar akan hal ini juga bukan dari kalangan suporter saja, namun juga merambah kepada palaku sepak bolanya. Layaknya menjadi bukti akan hal itu, Liga 2 juga bisa dikatakan sebuah kompetisi keras di dalam dan luar lapangan.

Seperti beberapa waktu lalu dalam laga lajutan Liga 2 antar Persika dengan PS Bengkulu berujung bangku hantam pemain. Lalu ada bentrok suporter yang sempat menewaskan suporter di laga PSS Sleman menghadapi PSIM Yogyakarta. Kedua hal tentu menjadi pemandangan yang sangat disayangkan, lantaran merusak citra sepak bola nasional.

BACA JUGA:Dibayar Murah Meriah, Wasit Liga 2 Ini Harus Menanggung Pedihnya Dihajar Pemain

Begitulah sobat beberapa hal kecil yang membuktikan kalau label buruk memang layak disematkan kepada kompetisi kasta kedua Indonsia tersebut. Jika kalian menemukan hal-hal semacam itu di Liga1 atau Liga3, tentunya kalian boleh mengklasifikasikan sendiri bagaimana dua kompetisi tersebut.

Share
Published by
Galih

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

4 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

5 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago