Raja Salman bin Abdulaziz bukanlah pemimpin negara pertama yang berkunjung ke Indonesia. Namun kedatangannya mengundang banyak pembicaraan di media massa dan media sosial. Ini disebabkan sudah lama sekali Raja Arab Saudi tidak berkunjung kemari. Selain itu juga karena persiapan penyambutannya yang jauh lebih mewah dibandingkan penyambutan kepala negara lain. Salah satu persiapan yang paling menghebohkan adalah eskalator khusus yang dikirim dari Arab Saudi untuk membantu Raja Salman turun dari pesawat.
Selain eskalator khusus, masyarakat juga dihebohkan dengan jumlah rombongan Raja Salman yang mencapai 1.500 orang. Tentu tidak mudah mengkoordinir orang sebanyak itu. Biaya yang dibutuhkan tidak sedikit. Diperkirakan, kunjungan ini menghabiskan biaya puluhan milyar. Untuk tiket pesawat saja mereka sudah mengeluarkan kocek 20 milyar. Belum lagi ditambahkan dengan dengan sewa kamar hotel dan transportasi darat yang juga serba mewah.
Arab Saudi menduduki peringkat ke-14 negara terkaya di dunia. Bagaimana rakyatnya menghabiskan uang saja sudah bikin geleng kepala. Tidak mengherankan jika rajanya memiliki harta yang berlimpah dan terbiasa dengan pelayanan mewah. Tapi dengan kemewahan yang agak berlebihan ini, kita jadi bertanya-tanya. Sebenarnya, berapa sih jumlah kekayaan Raja Salman?
Dengan kekayaan sebesar itu, tak heran jika Raja Salman mampu memberangkatkan 1.500 orang ke Bali untuk rekreasi dengan segala fasilitas mewahnya. Bagi beliau, mungkin biaya untuk itu tidak ada apa-apanya. Kalau dianalogikan sang raja seperti kita, baginya biaya segitu sama seperti sekedar beli tiket bioskop. Nggak ada apa-apanya.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…