Tsamara Amany [image source]
Memang pantas bila kita sebut bahwa Basuki Tjahja Purnama adalah salah satu tokoh Indonesia yang sangat fenomenal. Selain dikenal dengan gaya bicaranya yang ceplas-ceplos, pria ini nampaknya juga sudah berhasil merebut perhatian masyarakat Indonesia dengan gaya kepemimpinan tegas serta bersih. Bahkan meskipun telah dinyatakan kalah dalam perebutan kursi pemilihan gubernur 2017, masih sangat nampak betapa masyarakat Indonesia tak mau kehilangan sosok pemimpin seperti Ahok.
Hal ini tentunya bisa dilihat dari ribuan karangan bunga yang sudah terbentang dari balai kota sampai trotoar Monumen Nasional (Monas). Karangan bunga yang dikirim oleh para pendukung itu sepakat menyuarakan dukungannya pada sosok yang satu ini. Namun ternyata di tengah maraknya warga yang mengirim bunga untuk Ahok, ada seorang gadis cantik yang justru dikirimi bunga oleh sang gubernur, bernama Tsamara Amany.
Nama Tsamara Amany mungkin sebelumnya masih terdengar asing di telinga banyak orang ya. Namun pasca mendapatkan kiriman karangan bunga dari sang gubernur, pasti gadis ini akan semakin dikenal. Tsamara memang sangat pantas menerima simbol kehormatan dari gubernur Jakarta tersebut karena dia merupakan sosok perempuan muda yang sangat inspiratif. Tahukah kalian bahwa gadis ini telah memutuskan untuk terjun ke dunia politik di usia masih sangat muda, yaitu 20 tahun.
Mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Paramadina ini mengaku sangat tertarik dengan dunia politik sejak masih menjadi murid sekolah menengah. Namun saat itu belum ada keinginan dari dalam dirinya untuk benar-benar menekuni bidang yang terkesan sangat maskulin tersebut. Sampai akhirnya pada 2014 ketika Jokowi terpilih sebagai presiden, dia merasa perlu untuknya terjun langsung ke dalam dunia politik.
Diskusi di istana tidak serta merta kemudian membuat Tsamara membulatkan tekad untuk ambil bagian dalam politik praktis. Namun saat dia menjadi salah satu staf magang gubernur, Basuki Tjahaja Purtana, dia jadi semakin terbiasa dengan segala hal berbau politik. Hingga akhirnya dia berpikir bahwa berteriak melalui tulisan tidak akan memberikan dampak besar bila ingin menyadarkan masyarakat secara luas.
Sosok Tsamara memang bisa dibilang sangat luar biasa. Pasalnya demi menyebarkan pentingnya kesadaran berpolitik anak muda dan perempuan, dia mendirikan sebuah komunitas/LSM bertajuk Perempuan Politik @beranipeduli. Wadah ini ia dirikan karena ingin mengedukasi anak muda, khususnya perempuan agar juga mau terjun di dunia politik. Karena ternyata politik itu sangat bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan, tak melulu soal demo dan anarki.
Tsamara Amany Alatas memang merupakan sosok perempuan yang patut ditiru. Di usianya yang masih sangat muda, dia sudah tergerak untuk memotivasi gadis-gadis lain di Indonesia agar lebih peduli terhadap situasi politik negaranya. Berawal dari tulisannya mengenai dunia politik saat ini sang Tsamara sudah berani untuk berbicara. Pantas saja seorang Basuki Tjahja Purnama menyempatkan diri memberi karangan bunga selamat untuknya, karena prestasi Tsamara memang patut diacungi jempol.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…