Foto Asli Ini Bukti Palsunya Foto Mesra Abraham Samad

Beredarnya foto-foto mesra Abraham Samad dengan Puteri Indonesia 2014, Elvira Devinamira, membuat pembicaran yang hangat di berbagai media. Tersebarnya foto-foto ini diduga ada hubungannya dengan kasus rekening gendut dari Budi Gunawan yang saat ini ia tangani. Beberapa pakar fotografi menyatakan bahwa foto tersebut palsu. Namun, ada juga yang menganggap foto tersebut asli dikarenakan resolusinya yang kecil membuat foto tersebut mustahil untuk diedit. Tetapi hipotesa pengamat telematika menyatakan bahwa foto-foto  yang melibatkan Ketua KPK dan puteri Indonesia 2014 ini palsu.

Keaslian foto-foto yang tersebar tersebut menjadi pertanyaan bagi para netizen. Banyak netizen yang ingin mengetahui foto asli dari foto rekayasa tersebut. Kebingungan ini akan terjawab melalui analisa foto gabungan yang didapat dari akun @viraelph yaitu akun instagram sang Puteri Indonesia.

Dara manis asal Surabaya yang baru saja dinobatkan sebagai puteri Indonesia ini memang sering berfoto dengan pejabat. Foto-foto tersebut kemudian ia unggah ke akun instagramnya. Hal ini wajar, karena ia tak hanya mengunggah foto-foto dirinya dengan pejabat, tetapi ia juga mengunggah foto-foto kegiatan-kegiatan yang ia lakukan selama pemilihan puteri Indonesia hingga karantina persiapan Miss Universe.

Dari foto yang didapat oleh pelaku itulah yang dijadikan bahan untuk diedit dijadikan foto mesra dengan ketua KPK. Memang terlihat agak susah untuk membuktikan bagaimana cara mengedit seperti itu. Namun, pakar fotografi akan cepat mengetahui bahwa foto tersebut editan photoshop. Gabungan foto-foto inilah yang  diduga foto asli dari foto mesra ketua KPK.

Foto gabungan bagian kiri diduga sebagai foto asli dari foto rekayasa di bagian kanan. Menurut analisa ahli fotografi menyatakan bahwa sang pelaku mengambil foto ketua KPK yang sedang bersama dengan Elvira untuk ditempelkan di foto A. Sedangkan untuk foto gabungan B dan C di ambil dari foto sang ketua bagian bawah yang sedang memakai kaos biru bersama rekan-rekannya. Untuk foto gabungan D, diambil dari foto ketua KPK yang terlihat sedang berada di tengah paparazzi dengan memakai kemeja hitam. Sangat logis, bukan?

Memang, dengan berkembangnya teknologi dalam fotografi, keahlian fotografi malah dianggap sebagai nilai tambah. Namun, jika disalahgunakan maka hal tersebut akan menjadi jurang bagi dirinya sendiri. Kita tak tahu apakah dugaan ini benar atau salah. Semoga kebenaran bisa cepat terungkap, sehingga bisa menampik dugaan-dugaan yang tidak benar.