Pada awal bulan April lalu, Indonesia Raya tengah dihebohkan oleh ulah sang Presiden, yang untuk pertama kalinya menjajal motor Royal Enfield Bullet 350 cc atau lebih dikenal dengan chopper Jokowi. Ia mengendarai motor chopper di kawasan Sukabumi, Jawa Barat, bebarengan dengan komunitas bikers. Jarak 30 km ini tak ada apa-apanya dibandingkan dengan sorak-sorai rakyat yang bisa menyapa Presidennya dari dekat.
Namun, pada touring Presiden Jokowi kali ini, banyak hal yang membuat netizen salah fokus. Salah satunya adalah jaket denim yang dikenakannya. Beberapa netizen menyebut jaket denim tersebut memecah belah persatuan Indonesia. Hal itu dikarenakan, gambar peta Indonesia pada bagian depan terlihat terbelah sebab jaket tak dikancingkan. Padahal, di balik itu semua, ada 4 fakta penting mengenai jaket denim ini, loh. Ulasan berikut akan membahas mengenai hal itu.
Masih ingat tren jaket bomber Presiden Jokowi? Ada yang sempat membelinya pada saat jaket ini sedang diagung-agungkan di Indonesia? Jaket denim Presiden Jokowi kali ini bernasib sama dengan jaket bomber tersebut.
Jaket denim custom yang diproduksi oleh @nevertoolavish ini berhasil menarik perhatian banyak orang. Pasalnya, desain jaket ini cukup unik, terletak peta Indonesia di bagian depan, tepatnya di dada, serta tulisan Indonesia di bagian belakang dengan aksen batik yang kental. Jaket ini pertama kali digunakan oleh Presiden Jokowi ketika sedang touring bersama motor chopper-nya di Sukabumi.
Tak disangka-sangka, @nevertoolavish mendapat ijin dari Presiden Jokowi untuk produksi ulang jaket yang sempat tinggi peminatnya itu. Namun, pihak produsen hanya membatasi produksi jaket denim tersebut sebanyak 100 buah. Tim dari @nevertoolavish akan menyerahkan pembuatan jaket denim kepada produsen jeans ternama dari Indonesia yaitu Aye & Co, yang diprakarsai oleh Audrio Susanto.
Gambar peta Indonesia di bagian depan jaket Presiden Jokowi memang bukan sekedar gambar. Benar-benar tertuang perasaan sang pelukis di sana, dengan mencampurkan warna kebanggaan Indonesia, yaitu merah dan putih. Namun, masih ada saja netizen kurang kerjaa yang menyatakan Presiden Jokowi memecah belah persatuan bangsa karena jaketnya tak ia kancingkan, sehingga gambar Indonesia tampak terpecah belah.
Beginilah definisi sesungguhnya dari The Power of Jokowi. Apa saja yang dikenakan Presiden Jokowi rasanya mampu membius rakyat sehingga ingin pula memilikinya. Apalagi, tak jarang barang Presiden Jokowi yang harganya murah sehingga masih bisa dibeli oleh banyak kalangan masyarakat.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…