Categories: Tips

Fakta Blackberry, Handphone yang Dulu Prestise dan Kini Turun Drastis

Setelah lama tak terdengar kabarnya, Blackberry kembali meluncurkan produk dengan nama Aurora. Produk ini adalah hasil dari kerjasama antara Blackberry dan PT BB Merah Putih. Dikhususkan dijual hanya di Indonesia, Aurora diproduksi untuk mengembangkan ponsel 4G LTE di Indonesia dengan menggunakan sumber daya lokal.

Perjalanan Blackberry sendiri melewati masa pasang surut yang ekstrim. Pasalnya, smartphone yang sempat merajai penjualan smartphone itu tiba-tiba mengalami penurunan drastis. Hingga pada tahun 2016 Blackberry memutuskan untuk tidak lagi berproduksi dan hanya mengembangkan software.

Sejarah Blackberry

Logo Blackberry [image: source]
Smartphone Blackberry muncul pertama kali pada tahun 1999 dibawah Rich In Motion (RIM), perusahaan Kanada. Penemunya bernama Mike Lazaridis, transmigran asal Turki yang merupakan keturunan Yunani. Sukses dengan produk Blackberry, RIM berganti nama menjadi Blackberry Limited (Ltd.). Produk Blackberry sendiri masuk di Indonesia pada pertengahan bulan Desember tahun 2004. Pada awal kemasukannya di Indonesia, smartphone ini hanya digunakan oleh ‘kalangan atas’ karena harganya yang wah. Salah satu mereknya bahkan mencapai harga sekitar 25,5 juta rupiah.

Pernah Merajai Penjualan Smartphone di dunia

Blackberry pernah menjadi lambang lambang status kelas atas. Cap ‘wah’ pada Blackberry semakin fenomenal ketika muncul serial Gossip Girl yang mengisahkan kehidupan anak muda kelas atas di Manhattan yang lekat dengan Blackberry. Karenanya, banyak orang yang buru-buru mempunyai Blackberry demi mendapatkan prestice tersebut. Ueforia penggunaan Blackberry pun marak hingga sekitar akhir tahun 2010 an.

Blackberry Classic yang pernah populer [image: source]
Kejayaan Blackberry tercapai karena adanya fitur andalan yang tidak dimiliki smartphone lain. Aplikasi ini bernama Blackberry Messenger (BBM), merupakan aplikasi untuk berkirim-kirim pesan yang dihubungkan dengan PIN. Seiring dengan kemunculan sistem operasi Android dan Windows Iphone yang juga mendukung fitur  BBM, Blackberry pun mulai ditinggalkan.

Kemunduran Blackberry

Penemu Blackberry [image: source]
Setelah sekitar sembilan tahun merajai penjualan di dunia dan dinobatkan sebagai pionir era smartphone, nasib Blackberry mulai terpuruk di tahun 2011. Sebab utamanya adalah gangguan layanan yang membuat sekitar 10 juta pengguna Blackberry di seluruh dunia tidak dapat mengirim email maupun pesan BBM. Kondisi ini diperparah dengan kemunculan smartphone lain dengan layanan yang lebih inovatif dan spesifikasi perangkat yang lebih tinggi dari Blackberry. Selain itu, fitur BBM yang selama beberapa waktu hanya ada di smartphone Blackberry ikut digunakan pada smartphone lain. Tentu banyak orang yang lebih memilih smartphone pesaing yang harganya relatif lebih murah.

Blackberry Ltd Mengubah Fokus Produksi

Blackberry [image: source]
Melewati tahun 2012, penjualan Blackberry terus menurun drastis. Dan beberapa waktu setelahnya, perusahaan Blackberry mencoba meluncurkan smartphone Blackberry dengan sistem Android. Namun harga yang masih sangat mahal membuat Blackberry semakin di tinggalkan. Akhirnya pada tahun 2016 diproduksi tipe lain yang lebih murah. Sayangnya upaya ini belum juga membuahkan hasil. Akhirnya pada 28 September 2016 Blackberry memutuskan untuk berhenti memproduksi ponsel. Vendor asal Kanada ini memilih untuk fokus pada pengembangan software.

Kerjasama Blackberry dengan Perusahaan Indonesia

Ilustrasi kerja sama Blackberry [image: source]
Setelah memutuskan untuk berkonsentrasi pada pengembangan software (perangkat lunak), Blackberry menggaet pihak ketiga untuk menjalankan softwarenya pada smartphone. Dan Indonesia, menjadi negara pertama yang berkesempatan bekerjasama di bawah PT BB Merah Putih. Saat ini produk ini sudah bisa dimiliki oleh pengguna di Indonesia.

Eksistensi Blackberry tergolong ekstrem. Dari yang awalnya sangat populer, dan kemudian ditinggalkan masyarakat. Dan untuk kehadiran Aurora, bagaimana prediksimu tentang kehadirannya di tengah masyarakat?

Share
Published by
Aini Boom

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

3 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

4 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago