Categories: Inspirasi

Kisah Muhammad Akbar, Sosok Ajudan Pribadi yang Dikenal Necis dan Bergelimang Harta

Selama ini, sosok Ajudan Pribadi yang terkenal di media sosial Instagram kerap terlihat necis dengan segala kemewahan di sekelilingnya. Sebelumnya, Pria pemilik nama asli Akbar Peta Baharudin tersebut harus melalui sebuah perjuangan hidup yang berat sebelum dirinya dikenal sukses seperti saat ini.

Dalam sebuah wawancaranya dengan Denny Cagur yang diunggah di saluran YouTube miliknya, Akbar mengaku bahwa dirinya pernah menjadi kuli bangunan dan hanya mengenyam pendidikan sampai di jenjang SMP karena keterbatasan biaya. Seperti apa kisahnya? Simak ulasan berikut.

Sempat menjadi pemulung dan kuli bangunan di kehidupan masa lalunya

Saat bertemu dengan Denny Cagur, Akbar bercerita tentang kehidupan di masa lalunya yang penuh dengan keterbatasan. Saat masih duduk di sekolah dasar ia pernah menjadi pemulung bersama sang nenek. Menginjak usia 14 tahun, Akbar kemudian beralih profesi menjadi kuli bangunan setelah diajak oleh seorang pemborong proyek di Palopo.

Karena keterbatasan biaya, Akbar pun harus puas hanya mengenyam pendidikan sampai kelas 2 SMP. Meski demikian, dirinya tak menyerah pada nasib dan tetap terus berusaha dengan kemampuannya sendiri. “Iya pedes banget hidup saya, dulu saya enggak sekolah. Sekolahnya sampai kelas 2 SMP saja. Orangtua saya enggak bisa biayai,” ucap Akbar saat ditanya oleh Denny Cagur.

Berjualan kacang hingga akhirnya mampu mengubah nasib lewat keahliannya memijat

Akbar ternyata pernah berjualan kacang di dekat lapangan golf di kota kelahirannya, Makassar. Dari sinilah dirinya dipertemukan dengan sosok yang kelak menjadi bosnya. Akbar yang punya keahlian memijat, akhirnya bertukar nomor dengan pria yang dipijatnya tersebut. Karena terkesan dengan sikapnya, ia pun diboyong ke Jakarta dan bekerja di sana.

Foto Akbar yang dulu pernah jadi kuli bangunan hingga kini menjadi orang yang sukses [sumber gambar]
Tidak langsung diangkat jadi ajudan pribadi, Akbar sempat bekerja menjadi tukang bersih-bersih. bosnya saat itu masih memiliki ajudan. “Jadi tahun 2017 saya ke Jakarta, baru banget dua tahun yang lalu. Sebelumnya diperbantukan buat tukang bersih-bersih. Awalnya enggak langsung jadi ajudan. Ajudan satu ini suka curi dolar enggak jujur, jadi dipecat. Mau cari ajudan militer polisi engga mau dia (majikan). Akhirnya saya jadi ajudan,” ucapnya.

Dikenal bergelimang kemewahan dan tenar di Instagram

Perlahan tapi pasti, kehidupan Akbar pun berbuah 180 derajat. Dirinya yang kerap ikut ke mana pun bosnya pergi, selalu diberi barang-baran mewah nan mahal. Tak heran, aksinya yang diunggah di media sosial Instagram lewat akun miliknya @ajudan_pribadi, membuat dirinya semakin dikenal dan tenar. Akbar sendiri merupakan ajudan dari Sekjen Asosiasi Jasa Konstruksi Nasional (Gapensi) Andi Rukman Karumpa.

Kumpulan tangkapan layar Akbar dalam akun Instagram @ajudan_pribadi miliknya [sumber gambar]
Meski telah sukses dan hidup bergelimang harta, Akbar memiliki sebuah pegangan hidup yang menjadi kunci dari kesuksesan yang dirasakannya saat ini. Hal ini pun sempat membuat seorang Denny Cagur kagum dengan sosok Akbar. “Biarpun kita punya (gelar) S1, S2, punya 3, kalo tidak jujur kita tidak akan dipakai (dipercaya) oleh orang lain”, ucap Akbar.

BACA JUGA: Kisah Miris Anak Artis Era 80-an yang Harus Banting Tulang Jadi Kuli dan Buruh Cuci

Kehidupan di masa depan memang tidak bisa ditebak. Seorang Akbar yang dulunya hidup dalam keterbatasan sebagai kuli bangunan dan pemulung, kini berhasil mengubah nasibnya secara drastis bak langit dan bumi. Satu hal yang bisa diteladani dari sosok Akbar adalah, kejujuran yang senantiasa dipegang teguh oleh dirinya. Hebat ya Sahabat Boombastis.

Share
Published by
Dany

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

2 weeks ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

2 weeks ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

2 weeks ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

2 weeks ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

2 weeks ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

2 weeks ago