Categories: Tips

Kalau Nggak Pinter Desain, Jangan Hidup di Korea Utara (Bisa Kena Eksekusi Mati)

Karena Korea Utara itu bukan negara sembarangan, bahkan untuk hal sekecil apapun. Tahu sendiri kan siapa pemimpinnya? Kim Jong Un yang terkenal dengan aturan-aturan dan ‘titah’ kontroversialnya itu.
Kali ini buat kalian yang berkecimpung di dunia desain mendesain dan arsitektur, kalau memang merasa belum yakin, mending jangan nekat ke Korea Utara. Yah, tapi siapapun yang ditawari hidup di sana juga akan mikir dua kali kalau melihat fakta yang selama ini terjadi.

Nah, baru-baru ini ada seorang arsitek yang dijatuhi hukuman mati. Banyak yang bilang kalau desain bandara yang diterapkannya ‘salah’ menurut Kim Jong Un. Presiden itu pun menjatuhkan vonis hukuman mati. Masa cuma gara-gara salah sedikit bisa kena hukuman mati? Nah, kita kupas kisah selengkapnya.

Desain yang Tidak Memuaskan Kim Jong Un

Korea Utara memang sedang membangun bandar udara baru yang berusaha menarik wisatawan untuk datang ke sana. Kim Jong Un ingin menyambut calon tamu-tamunya dari seluruh dunia dengan bandara terbaik. Kabarnya bandara ini punya fasilitas unggul seperti cafe espresso, air mancur cokelat. beberapa store terbaik dan sebagainya. Bahkan kaca-kaca bandaranyapun adalah pilihan. Rencananya bandara yang ada di Pyongyang ini akan menerima tamu dari Tiongkok dan Rusia. Tapi, ada satu fakta ‘pedih’ di balik bandara super tersebut.

Kim Jong Un dan istrinya meninjau Bandara Pyongyang [Image Source]
Ya, seperti yang sudah banyak diungkap media lokal dan internasional, kabarnya Kim Jong Un merasa tidak puas dan tidak menyukai desain yang dibuat oleh Ma Won Chun. Direktur Departemen Desain Komisi Pertahanan Nasional itulah yang mengepalai proyek bandara berfasilitas mewah ini.

Satu kegagalan yang dilakukan adalah saat pembangunan terminal 2 yang kabarnya tidak sesuai dengan visi misi partai. Desain tersebut tidak menonjolkan karakter dan identitas nasional menurut Kim Jong Un, seperti disampaikan melalui NK News. Boleh dibilang, kali ini yang disebut ‘kesalahan’ desain menurut Kim Jong Un, cukup beralasan.

Ternyata Kesandung Korupsi

Selain ‘kesalahan’ desain, rupanya Ma Won Chun juga tersangkut kasus korupsi. Kegagalannya dalam menjalankan rencana pembangunan bandara sampai akhirnya dihukum mati, rupanya juga karena ia terjaring dalam sebuah operasi ‘pembersihan’.

Mengintip bagian dalam Bandara Pyongyang [Image Source]

Inilah yang menyebabkan Ma Won Chun akhirnya dieksekusi mati, bersamaan dengan empat pejabat lainnya. Mereka telah dieksekusi bahkan sejak akhir tahun 2014 lalu. Dengan standar negara Korea Utara yang dipimpin oleh seorang Kim Jong Un. rasanya hukuman eksekusi mati ini, lagi-lagi cukup beralasan.

Cafe di dalam Bandara Pyongyang menyediakan Espresso terbaik [Image Source]

Presiden Korea Utara ini memang memiliki banyak sekali kebijakan kontroversial. Salah satunya adalah hukuman eksekusi mati bila terjadi kesalahan yang dianggap cukup ‘mengganggu’ atau ‘gagal’.

Bandara Pyongyang ini memiliki banyak sekali fasilitas yang menyenangkan dan mewah. Akan tetapi bila kita mau melirik lebih dalam di kalangan rakyatnya, justru mereka tengah dilanda kelaparan dan keterbatasan BBM. Kondisi yang timpang memang, namun itulah salah satu wujud kekuatan Kim Jong Un.

Share
Published by
Orchid

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

1 week ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

2 weeks ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

2 weeks ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

2 weeks ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

2 weeks ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

2 weeks ago