Categories: Tips

Banyak ‘Kalkulator Rusak’ di Warung Pinggiran, Begini Lho Cara untuk Menghindarinya

Ketika melakukan perjalanan ke kota lain, pasti kita tidak akan melewatkan mencicipi kuliner khasnya. Ya meskipun harganya agak mahal, itu tidak jadi masalah. Ya karena belum tentu kita merasakan makanan tersebut di kemudian hari.

Namun sayangnya, kejadian seperti ini malah menimbulkan sakit hati pada seseorang. Diunggah di akun facebook Eris Riswandi, ada orang yang membeli makanan di pinggir jalan, tapi harganya mirip seperti restoran bintang lima. Ya bayangkan saja, makan nasi, cah kangkung dan cumi, ia harus membayar sebesar Rp220 ribu. Sedangkan pembeli lainnya memesan satu porsi kepiting, satu porsi cumi, satu porsi udang, satu piring nasi dan dua gelas es teh dibanderol dengan harga Rp700 ribu.

Duh, seram juga ya kalau misalnya kita yang mengalaminya. Lantas, bagaimana ya cara menghindari pedagang-pedagang makanan yang seperti ini?

Cek di internet tentang tempat makan yang ingin dikunjungi

Cari info di internet [Sumber Gambar]
Langkah pertama yang perlu kalian lakukan sebelum membeli makanan adalah cek dulu di internet. Cari terlebih dulu makanan apa yang ingin kalian beli dan tempat yang paling direkomendasi. Dari sana kalian bisa melihat testimoni, suasana tempat mau pun rata-rata harga dari makanannya. Dengan begitu, kalian bakal terhindar dari yang namanya ‘kalkulator rusak’ para pedagang.

Tanya kepada orang lokal

Bertanya dengan penduduk lokal [Sumber Gambar]
Kalau masih belum percaya dengan info di internet, kalian bisa tanya ke penduduk setempat. Cara ini akan lebih ampuh karena kalian dapat menanyakan apa saja terkait tempat makan tersebut. Mulai dari kenyamanan tempat, fasilitas, rasa dan juga harganya. Dan dengan trik ini pula, kalian tidak akan tertipu oleh para penjual makanan yang culas, gengs.

Bertanya sebelum memutuskan untuk membeli

Bertanya kepada penjual makanan [Sumber Gambar]
Apabila Sahabat Boombastis sudah terlanjur di tempat, enggak perlu khawatir. Kalian bisa menanyakan terlebih dulu sebelum membeli makanan yang diinginkan. Tak perlu gengsi atau sungkan, karena ini adalah hak kalian untuk bertanya. Kalau tidak sesuai dengan isi kantong, carilah lokasi lain. Tapi jangan lupa juga untuk ucapkan terima kasih kepada si penjual.

Menggunakan bahasa daerah setempat untuk berkomunikasi

Berbicara menggunakan bahasa daerah setempat [Sumber Gambar]
Langkah terakhir yang bisa kalian lakukan adalah berkomunikasi menggunakan bahasa daerah setempat. Tak perlu belajar keseluruhannya kok. Cukup gunakan untuk menanyakan harga, angka dan nominal uang. Jika kalian menggunakan bahasa daerah tersebut, tawar menawar harga akan lebih mudah. Untung-untung kalau kalian diberi harga murah.

BACA JUGA : Inilah 4 Kasus Warung Kaki Lima Namun “Harga Sultan” yang Bikin Netizen Geram

Fenomena ‘kalkulator rusak’ ini sebenarnya sudah banyak terjadi di mana-mana. Cirinya adalah tempat makan tidak menyediakan harga dari setiap menunya. Oleh karenanya, boleh banget kalau misalnya kalian menggunakan trik-trik di atas. Ya demi menyelamatkan isi dari kantong kalian, gengs.

Share
Published by
Firdha

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

4 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

5 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago