Di tanggal 29 Oktober 2018 kemarin, Pasar Legi yang berada di Solo mengalami kebakaran hebat. Semua pedagang yang berjualan di sana saling bergotong royong untuk memadamkan api. Baik dengan menggunakan air dan juga alat pemadam kebakaran yang sudah tersedia di sana. Namun, api tak kunjung mati dan akhirnya meminta bantuan ke petugas pemadam kebakaran setempat.
Beberapa jam kemudian, api baru bisa dipadamkan. Subagiyo selaku Kepala Dinas Perdagangan Surakarta menyatakan kalau api sulit dipadamkan lantaran sudah menjalar ke mana-mana. Ia kemudian menyebutkan kalau api berasal dari korsleting listrik yang ada di lantai dua Pasar Legi. Nah, masalah korsleting listrik ini bisa mengancam siapa saja, baik yang berada di rumah ataupun gedung besar. Jadi, untuk menghindarinya, kita bisa praktekkan cara-cara di bawah ini.
Fenomena menumpuk steker sudah enggak asing lagi di kehidupan kita. Biasanya alat penyambung ke listrik ini digunakan menumpuk pada saat mengisi baterai ponsel dan juga laptop. Namun, perbuatan seperti ini sebenarnya haram untuk kita lakukan Sahabat Boombastis.
Banyak dari kita menganggap remeh kulit kabel yang sudah mengelupas. Pada umumnya, orang-orang membiarkan kabel terbuka karena masih bisa digunakan. Ya memang sih kabel masih berfungsi dengan baik, tapi itu bisa berbahaya bagi kita.
Sering kali orang-orang meletakkan steker di tempat yang sembarangan. Misalnya di dekat wastafel, di sekitar bath up dan lain sebagainya. Padahal jika steker ditempatkan di area yang sering terciprat air, alat penghubung ke listrik tersebut bisa memicu terjadinya kebakaran.
Itulah tadi cara menghindari korsleting listrik yang terjadi di rumah atau bangunan lain. Cukup sepele, namun berbahaya jika diabaikan begitu saja. Sehingga mulai sekarang, yuk terapkan cara-cara di atas untuk menghindari terjadinya kebakaran. Dan jangan lupa untuk sebarkan artikel ini kepada kerabat terdekatmu yakk..
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…
Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…
Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…
Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…
Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi mega proyek yang penuh tanda…
Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…