Categories: Tips

Inilah 5 Imbasnya Jika Pengemudi Angkutan Konvensional Tetap Mogok Operasi

Setelah melakukan demonstrasi di minggu lalu, para pengemudi angkutan umum dari berbagai jenis kembali lakukan hal yang sama plus mogok beroperasi. Tentu saja hal ini mengakibatkan Jakarta seperti lumpuh karena tidak adanya angkutan umum yang mau menerima penumpang. Demonstrasi dan aksi mogok tersebut didasari dari munculnya angkutan umum berbasis online yang menurut mereka justru merugikan armada konvensional dan membuat pendapatan menjadi turun drastis karena banyak orang yang lebih leluasa menggunakan jasa layanan transportasi umum yang dapat dipesan lewat internet tersebut.

Dikarenakan hal ini, banyak anak sekolah sampai dengan orang kantoran yang tiap hari menggunakan jasa layanan transportasi harus terlantar dan tidak dapat menuju tempat yang mereka inginkan karena memang tidak adanya armada umum yang beriperasi.

Para pengemudi angkutan juga akan terus melakukan aksi mogok tersebut dan berjanji akan mengulanginya lagi Selasa minggu depan. Sedikit mengurut lebih dalam, tentu saja hal ini berimbas pada sisi perekonomian tiap indovidu di Jakarta karena mereka tidak dapat menuju tempat kerja, namun yang tidak disadari dari para pengemudi yang sedang demonstrasi adalah justru ada imbas bagi mereka sendiri di kemudian hari. Berikut ini adalah imbas yang bakal dihadapi para pengemudi angkutan umum jika terus melakukan aksi mogok.

1. Pendapatan harian berkurang

Penghasilan angkutan umum tentunya mengalir dari hasil beroperasi hampir setiap hari. Yang namanya demonstrasi, mana ada waktu buat narik angkutan dan ngangkut penumpang? Malah ajak-ajak yang lain supaya ikutan demo, dan belum tentu yang diajak mau walaupun satu warna seragam.

Pendapatan harian berkurang [ Image Source ]
Tentu saja karena tidak bekerja akibat melakukan demonstrasi dan mogok beroperasi, pendapatan tiap hari dari para pengemudi juga akan otomatis berhenti. Walaupun mungkin sudah ada yang mengantisipasinya, namun tidak sedikit yang akan mengeluh karena tidak mendapatkan penghasilan dalam satu hari.

2. Justru lebih menguntungkan pihak armada online

Karena yang mogok beroperasi adalah para pengemudi angkutan umum konvensional, maka tentu saja agar dapat mencapai tempat yang dituju, masyarakat akhirnya akan lebih memilih menggunakan jasa layanan angkutan umum yang dapat dipesan secara online.

Justru lebih menguntungkan pihak armada online [ Image Source ]
Walaupun harga yang diterapkan dapat 2-3 kali lebih tinggi, namun mereka akan lebih terbantu daripada tidak dapat berada di tempat kerja sama sekali, karena pekerjaan yang mereka geluti tentunya tidak peduli ada tidaknya angkutan umum yang beroperasi, yang ada adalah pekerjaan dikerjakan dan selesai.

3. Imej angkutan umum konvensional semakin terpuruk

Tidak kali ini saja terdapatnya kasus yang melibatkan pengemudi angkutan umum dan berimbas terhadap penumpang. Dan dengan aksi anarkis yang terjadi saat aksi mogok dilakukan seperti ini, maka imej angkutan umum akan semakin menurun.

Imej angkutan umum konvensional semakin terpuruk [ Image Source ]
Bahkan tidak menutup kemungkinan banyak orang akan merasa takut atau tidak percaya lagi terhadap jasa layanan angkutan umum konvensional. Imbasnya adalah pendapatan menjadi turun.

4. Pertikaian antar-sesama pengemudi angkutan umum konvensional

Walaupun ada ratusan atau bahkan ribuan angkutan umum yang melakukan aksi mogok, akan tetapi tidak sedikit pula yang masih tetap beroperasi. Dikarenakan hal ini, para pengemudi yang melakukan mogok lantas mencegat angkutan yang kedapatan tetap beroperasi dan menyuruh penumpang turun.

Pertikaian antar-sesama pengemudi angkutan umum konvensional [ Image Source ]
Bahkan ada pula aksi anarkis yang dilakukan oleh pengemudi dengan merusak mobil angkutan yang tetap beroperasi. Tentu saja hal ini dapat membuat pertikaian antar-sesama pengemudi.

5. Kehilangan pekerjaan

Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengancam akan mencabut trayek atau izin operasi dari armada yang terlibat aksi anarksi saat mogok beroperasi. Dengan dicabutnya izin operasi tersebut, maka kemungkinan para pengemudi akan kehilangan pekerjaan akan semakin besar.

Kehilangan pekerjaan [ Image Source ]
Ditambah lagi, para pemilik armada juga akan berlakukan sangsi tegas kepada para supirnya yang kedapatan membuat perusahaan mereka rugi.

Aksi mogok merupakan salah satu indikasi dari adanya masalah di suatu sistem kerja. Tapi, kalau keterusan atau juga tidak ada gunanya. Menurut Anda, apalagi kira-kira imbas yang akan didapatkan para pengemudi yang melakukan mogok kerja ya?

Share
Published by
Diah

Recent Posts

Sepak Terjang Kwik Kian Gie, Ahli Ekonomi dan Politikus yang Telah Tutup Usia

Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…

19 hours ago

Kontroversi Statemen Resmi Kepolisian tentang Penyebab Kematian Diplomat Muda RI

Misteri kematian seorang diplomat muda yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih meninggalkan tanda…

3 days ago

Tsunami Sapu Jepang Usai Gempa 8,7 yang Guncang Rusia, Sejumlah Negara Terdampak

Jepang kembali diterpa tsunami. Kali ini terjadi gara-gara pusat gempa yang jauhnya ribuan kilometer dari…

4 days ago

Skandal Sister Hong, Pura-pura Jadi Wanita Demi Perdayai Kaum Pria dan Harta

Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar…

6 days ago

Bruce Willis Demensia, Tak Ingat Dirinya Aktor Dunia

Bagi aktor kelas dunia, Bruce Willis, dunia terus berputar dan waktu akan terus berjalan. Umur…

7 days ago

Dijuluki ‘Thomas Alva Edisound,’ Inikah Sang Penemu Sound Horeg?

Di balik fenomena dan polemik Sound Horeg yang menggemakan Indonesia, muncul sosok yang kini ramai…

1 week ago