Mobil ambulans sudah dari dulu bertugas untuk membantu masyarakat yang sakit. Di mana para sopir harus sigap dan tak boleh lengah untuk membawa pasiennya sampai ke rumah sakit. Di samping itu, sebenarnya banyak peristiwa miris terkait mobil ambulans ini. Membuat orang meregang nyawa, misalnya.
Lho, kok bisa begitu? Ya karena ada beberapa faktor yang mendasarinya. Dan kebanyakan penyebabnya lantaran dari ketidaksengajaan. Mau tahu kejadiannya seperti apa? coba simak ulasan di bawah ini.
Lai Kim, meninggal dunia karena mobil ambulans yang membawanya tidak segera membawanya ke rumah sakit. Bukan karena lalai, tapi sang sopir mampir ke SPBU untuk membeli bahan bakar mobil yang hampir habis. Tapi tak disangka, hal ini membuat warga Kuching, Serawak, Malaysia ini meregang nyawa.
Gara-gara kejadian tersebut, sang putri dari Lai Kim, Fung Ying menyelidiki kasus ini. Tapi ia tidak akan tinggal diam, jika kematian ayahnya benar-benar disebabkan oleh kelalaian dari sopir mobil ambulans.
Di tahun 2017 lalu, tepatnya di Medan, Sumatera Utara, ada hal yang sangat disesalkan oleh pihak ambulans. Di mana pada saat itu ada pasien kritis yang harus segera dibawa ke rumah sakit agar mendapatkan penanganan. Sehingga sopir menyalakan strobo dan rotator supaya para pengguna jalan lain bisa memprioritaskannya terlebih dulu untuk lewat.
Lalu pengawal ambulans di Medan yang dikenal dengan nama escorting juga turut membantu untuk membuka jalan. Tapi apa yang ditemui? Para pengguna jalan tidak mau menyingkir dan memilih tetap di tempatnya. Akibatnya pasien kritis dan dibawa ke rumah sakit terdekat agar lebih cepat ditangani. Namun takdir berkata lain, pasien pun meninggal dunia di rumah sakit tersebut.
Kecelakaan memang tak dapat dihindari. Seperti halnya yang dialami oleh Nila, warga Kota Kayu Agung, Sumatera Selatan. Pada dini hari, Nila dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans karena livernya yang sedang kambuh.
Namun nahas, di tengah perjalanan yang awalnya lancar, ada sebuah minibus menabrak mobil ambulans tersebut. Dan akhirnya, Nila yang tidak kuat menahan guncangan keras, meninggal dunia di tempat. Sedangkan tiga orang yang menemaninya hanya mengalami luka ringan.
Peristiwa tak kalah miris datang dari India. Seorang lelaki bernama Ambika Kumar ingin membawa sang anak untuk operasi jantung. Nah, karena ada pelayanan ambulans gratis dari pemerintah, ia pun menggunakan mobil tersebut untuk membawa anaknya ke rumah sakit.
Tapi, sesampainya di rumah sakit, pintu dari ambulans tidak bisa dibuka. Mereka pun berjuang selama berjam-jam untuk membuka pintu ambulans. Namun seperti tak ada hasil, padahal sudah dibantu oleh mekanik. Gara-gara kejadian itu, akhirnya bayi tersebut meninggal karena kehabisan nafas. Kumar pun sangat menyesalkan hal ini karena ia sudah berinisiatif untuk memecahkan kaca. Akan tetapi ia dilarang oleh petugas ambulans lantaran itu bisa merusak properti pemerintah.
BACA JUGA : Dianggap Sering Alami Hal Mistis, Sopir Mobil Ambulance Punya ‘Hak Istimewa’ Saat Bertugas
Itulah kisah dari mobil ambulans yang membuat pasiennya meninggal dunia. Sangat miris melihat kejadian tersebut karena semua pasien menghembuskan nafas terakhir. Semoga peristiwa di atas tidak terjadi lagi dan para sopir bisa lebih berhati-hati. Dan ingat! bagi para pengguna jalan, sebaiknya segera minggir ketika ada mobil ambulans lewat.
Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…
Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…
Nama selebgram Chandrika Chika terseret pada kasus penyalahgunaan narkoba yang baru-baru ini terungkap. Tidak sendirian,…
Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…
Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…
Kecelakaan maut terjadi di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, tepatnya pada Km 58, pada hari…