Dana tak kunjung cair, tidak ada peninjauan adalah segelintir cerita mengenai bobroknya birokrasi dan perhatian pemerintah. Para pejabat tinggi bersikap tidak peduli, sedangkan para warganya setengah mati membutuhkan bantuan. Lantaran ini kemudian banyak orang yang melakukan cara-cara aneh agar kemudian diperhatikan oleh mereka yang berkuasa.
Hal itu sepertinya juga dirasakan oleh seorang kepala desa di Karawang. Miris ketika beberapa kali surat permohonan bantuannya tidak tanggapi, pria ini menggunakan cara unik agar diperhatikan oleh para pejabat tinggi. Alih-alih dengan cara biasa, pria ini mencantumkan nama malaikat pencabut nyawa pada suratnya. Bagaimana kisah selengkapnya? Simak ulasan berikut.
Belakangan, banyak netizen dikagetkan oleh sebuah unggahan unik di media sosial. Seperti yang disinggung sedikit pada bagian pembuka tadi, ini adalah tentang foto yang memperlihatkan sebuah bagian surat yang menyematkan nama Izrail. Sang pencabut nyawa ini ada di bagian paling atas dari tembusan surat ini. Dilihat dari bentuknya, nampaknya ini adalah surat resmi yang memang sengaja dibikin.
Dalam isi surat dijelaskan bahwa pembuatan surat itu adalah sebagai komplain, sekaligus tutupnya layanan umum yang ada di tempat itu. Surat itu sekaligus sebagai protes dari seluruh perangkat desa di daerah Gintungkerta akibat mengalami ketidakadilan dari sebuah perusahaan yang telah melanggar janji. Sehingga warga desa Gintungkerta yang akhirnya harus mengalami imbas dari perkara sengketa yang telah lama tidak selesai.
Surat ini ditujukan khusus pada bupati Kawarang agar segera mendengar aspirasi dari masyarakat desa tersebut. Sudah ketiga kalinya surat tersebut dilayangkan, namun belum ada balasan sama sekali. Sebelumnya, ternyata kepala desa Gintungkerta juga melayangkan surat permohonan penyelesaian masalah pada Presiden dan para pejabat tinggi lainnya namun hasilnya tetap sama.
Kades desa tersebut mengaku sudah lelah menunggu balasan dari suratnya, akhirnya ia berinisiatif untuk menggunakan nama malaikat pencabut nama itu sebagai salah satu tembusannya. Intinya agar pihak yang dituju oleh surat itu benar-benar sadar betapa gentingnya kondisi yang ada pada desa tersebut.
Memberikan tembusan kepada sang pencabut nyawa pada surat di atas adalah cara yang unik. Selain bakal jadi perhatian, juga sekaligus mengingatkan para petinggi itu untuk lebih amanah karena Izrail pun sudah tahu isi suratnya. Mudah-mudahan cepat menemukan jalan keluar biar tidak ada pihak yang merasa dizalimi lagi.
Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar…
Bagi aktor kelas dunia, Bruce Willis, dunia terus berputar dan waktu akan terus berjalan. Umur…
Di balik fenomena dan polemik Sound Horeg yang menggemakan Indonesia, muncul sosok yang kini ramai…
Babak baru perjuangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong dalam menghadapi putusan majelis hakim dalam…
Di media sosialnya setiap minggu selalu pamer mampu lari 5 kilometer, tapi saat di kantor…
Satuan Pemadam Kebakaran (Damkar) bagaikan pelita di dalam kegelapan. Selalu yang terdepan dalam mendengarkan dan…