5 Senjata Perang Rusia yang Ditakuti Amerika dan Sekutunya

Eropa dan Timur Tengah memanas beberapa hari lalu. Hal ini dipicu penembakan pesawat jet Rusia oleh pasukan keamanan dari Turki. Kejadian ini menjadi perhatian dunia mengingat penembakan ini adalah yang pertama dilakukan anggota NATO kepada Rusia yang menjadi musuh bebuyutannya.

Penembakan ini membuat Moscow memanas dengan cepat. Bahkan Valdimir Putin menganggap penembakan ini adalah konfrontasi. Seperti yang kita tahu bersama saat ini Rusia sedang bekerja sama dengan Suriah untuk memberantas ISIS dan pemberontak lainnya. Sayangnya banyak yang tidak senang dengan apa yang dilakukan Rusia.

Jika hal semacam ini terus terjadi, artinya Rusia sedang ditantang perang. Dan untuk mempertahankan posisinya di dunia, Rusia akan menggunakan 5 senjata mematikan yang sangat ditakuti Amerika dan Sekutunya di Eropa (NATO).

1. Iskander Ballistic Missile

Iskander Ballistic Missile adalah misil jarak pendek yang dikembangkan Rusia sejak puluhan tahun lalu. Misil ini mampu membombardir pangkalan militer yang dibangun NATO di sekitar perbatasan Rusia. Saat ini pihak NATO telah mengembangkan sistem anti misil balistik, namun Rusia juga terus memperbarui misilnya agar lebih kuat.

Iskander memiliki jangkauan hingga 400 kilometer. Selain itu misil yang ditembakkan mampu membawa sekitar 700 kg bahan peledak yang bisa menghancurkan sebuah pangkalan militer. Jika Rusia sampai mengamuk, maka negara-negara di Eropa akan kena getahnya.

2. Amur-class Submarine

Amur-class Submarine adalah kapal selama paling hebat yang pernah Rusia buat hingga saat ini. Kapal selam ini adalah proyek turunan dari Project 77 Lada-class yang pernah dikembangkan oleh angkatan laut Rusia. Kapal selam ini memiliki banyak sekali kelebihan dibandingkan versi Kilo-class yang pernah dibuat sebelumnya.

Jenis ini memiliki mesin yang lebih hening dengan desain yang lebih standar. Meski demikian kekuatan pelindung kapal selam sangatlah hebat. Kapal selam ini juga memiliki air independent propulation system yang membuatnya mampu bertahan lama di dalam air laut. Untuk peralatan tempur Amur-class memiliki terpedo 533mm dan 10 misil vertikal.

3. S-400 Surface to Air Missile System

Salah satu simbol kekuatan militer paling menonjol biasanya ditunjukkan dengan kekuatan udara. Makin banyak pesawat tempur artinya kekuatan militer semakin kuat. Mengetahui kekuatan pesawat NATO yang tak terlalu kuat, Rusia akhirnya membuat sebuah misil yang mampu menembak pesawat yang ada di atasnya secara akurat.

Hal ini membuat NATO menjadi ketar-ketir. Pasalnya saat ini mereka tidak begitu kuat dengan kekuatan udara. Jika ada satu dua pesawat tertembak maka total kerugian bisa membuat negara yang tergabung di dalamnya mengalami gangguan fiskal. Pesawat tempur sangatlah mahal jika hanya untuk dijatuhkan dalam sekali tembak.

4. Tank T-90

Tank T-90 adalah kendaraan tempur paling hebat yang Rusia buat hingga saat ini. Versi T-90 adalah pengembangan dari versi T-72 dan T-80 yang sebelumnya memperkuat pertahanan Rusia. Secara biaya T-90 jauh lebih murah daripada tank yang dibuat di negara barat seperti Leopard 2 atau M1A2.

Tank ini memiliki perlengkapan bertarung yang sangat lengkap. Selain itu tank juga dilengkapi sensor agar tembakan lebih akurat. Fire-control system yang ditambahkan dalam tank ini juga membuatnya semakin ditakuti. Saking hebatnya, tank ini banyak dipesan oleh negara seperti India, Algeria, dan Uganda.

5. Type 53-65 Wake-homing Torpedo

Type 53 Wake-homing Torpedo adalah sebuah senjata mengerikan yang Rusia kembangkan untuk menyerang kapal yang ada di laut. Torpedo ini memiliki sensor yang sangat kuat hingga kemungkinan mengenai lawan sangat besar. Bahkan Rusia mengatakan kemungkinan melesetnya sangat kecil.

Selain itu, torpedo juga memiliki gerak yang tak teratur. Bahkan menyerupai gerak ular. Artinya akan sangat sulit torpedo ini akan dihancurkan. Amerika dan NATO sangat takut jika kepal laut mereka terkena torpedo mematikan ini. Karena dampaknya pasti sangat fatal.

Itulah lima senjata yang dimiliki Rusia dan ditakuti oleh Amerika dan NATO. Saat ini Rusia mendapatkan sangsi oleh negara-negara Eropa. Meski demikian Rusia di bawah pimpinan Valdimir Putin sama sekali tidak takut. Mereka memiliki banyak senjata mematikan yang bisa digunakan untuk memperkuat negaranya dari perang apa saja.