Ketika membicarakan racun, orang-orang kekinian pasti akan menyebut nama Sianida. Alasannya jelas karena ada kasus Jessica yang sangat booming itu, serta kenyataan kalau Sianida memang lah mematikan. Hanya beberapa miligram saja bisa membuat seseorang absen dari kehidupannya. Tapi, Sianida bukanlah satu-satunya racun yang dikenal sangat membunuh. Masih ada banyak yang seperti itu, salah satunya bernama Arsenik.
Arsenik mungkin sama mematikannya seperti Sianida. Tapi, kalau boleh membandingkan rasa sakit ketika terkena, maka Arsenik menang jauh. Sianida membunuh dengan lebih cepat, sedangkan Arsenik pelan-pelan dan sangat menyakitkan. Ibaratnya seperti akan dipenggal, tapi terlebih dulu disayat-sayat kulit lehernya lalu diberi perasan air jeruk. Sangat menyeramkan ya.
Arsenik memang lekat dengan image kematian. Pasalnya, kebanyakan penggunaannya adalah untuk meracuni, meskipun ia punya banyak fungsi positif. Lebih dalam soal Arsenik, berikut fakta-fakta bahan mematikan satu itu.
Seperti yang sudah disinggung di bagian pembuka tadi, Arsenik adalah salah satu racun paling mematikan yang pernah ada. Soal bentuk, racun ini bisa berwujud padat, cair, dan juga gas. Tapi, tak peduli apa pun bentuknya, kadar racun Arsenik tetap sama mematikannya. Lalu, bagaimana cara Arsenik membunuh para korbannya?
Bukan tanpa alasan kenapa Arsenik dijuluki sebagai racun paling hebat. Hal tersebut tak lain karena efek yang mematikannya tadi, serta kemampuannya untuk tidak terdeteksi. Ya, seperti ninja yang diam-diam bisa membunuh korbannya.
Setelah mengetahui sadisnya Arsenik, tentu adalah hal yang bodoh kalau kita malah nekat mendekatinya. Tapi, sebenarnya tanpa mendekat pun kita sudah berkontak dengannya. Bahkan tanpa sadar kebanyakan manusia sudah mengonsumsi Arsenik dalam waktu yang cukup rutin. Salah satu buktinya adalah air minum kita.
Dalam sejarahnya, Arsenik ini bertanggung jawab atas tewasnya banyak orang terkenal dunia. Sebut saja sang pahlawan Prancis, Napoleon Bonaparte. Diduga tokoh satu ini tewas lantaran racun mematikan itu. Memang ia terkena semacam kanker lambung, tapi kuat dugaan kalau hal tersebut terjadi karena Napoleon menelan banyak Arsenik dalam tubuhnya.
Seperti inilah Arsenik. Racun mematikan yang benar-benar luar biasa menakutkan. Meskipun sering dianggap racun pembunuh, sebenarnya Arsenik sendiri tidaklah seburuk itu. Ya, ia juga pernah digunakan untuk hal-hal bermanfaat. Misalnya mengobati sifilis atau dipakai oleh wanita era Victoria untuk memutihkan kulit.
Kontroversi tambang nikel di kawasan Raja Ampat kini menemui titik terang. Usai jadi perdebatan di…
Konflik Palestina-Israel menemui babak baru. Aktivis lingkungan kondang, Greta Thunberg, memutuskan turun gunung untuk membantu…
Kebiasaan netizen Indonesia, selalu ingin mencoba sesuatu yang viral, termasuk saat menyerbu Dusun Garung untuk…
Hari Raya Kurban atau Idul Adha tahun ini sudah di depan mata. Momen yang sangat…
Presiden RI Prabowo Subianto bikin kaget rakyat Indonesia. Hal ini berhubungan dengan pernyataannya, yaitu bahwa…
Belum apa-apa, Danantara sudah kena gosip miring. Salah satu orang yang diharapkan segera bergabung dengannya…