Di tengah hiruk pikuk masyarakat yang berjuang melawan wabah virus corona (Covid-19), kabar baik mulai bermunculan seiring dengan kemajuan dalam penanganan yang dilakukan. Salah satunya adalah kasus Covid-19 di DKI Jakarta yang dinilai telah melambat. Tak hanya itu, sejumlah pakar juga memprediksi soal berakhirnya virus corona.
Seperti yang diungkapkan oleh Pendiri Microsoft Bill Gates, dirinya juga memprediksi bahwa wabah virus corona akan berakhir dengan menerapkan beberapa kebijakan yang menurutnya efektif. Selain Bill Gates, beberapa pakar di Indonesia juga memberikan prediksinya masing-masing soal kapan berakhirnya wabah tersebut di tanah air.
Saat ini, penanganan Covid-19 di Indonesia sedang disoroti, tidak hanya dari luar negeri, namun juga seluruh masyarakat yang menunggu perkembangan kasus dari rumah. Menurut Direktur Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman, Prof Amin Soebandrio, hal ini karena Indonesia menerapkan metode pemeriksaan yang berbeda. Yaitu dengan memeriksa spesimen tertentu misalnya PDP atau ada gejala.
Prediksi lainnya juga datang dari Guru besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), Prof dr Ascobat Gani, MPH, DrPH. Dirinya mengatakan bahwa prediksi di bulan April bisa saja bergeser karena dipengaruhi faktor dari masyarakat, terutama jika mereka tetap nekat melaksanakan mudik ke kampung halamannya.
Pendekatan dengan menggunakan model probabilistik berdasarkan data nyata atau probabilistik data driven model (PDDM) yang disampaikan pada awal April lalu, pakar statistika asal Universitas Gadjah Mada Prof Dr rer nat Dedi Rosadi, SSi, MSc, memperkirakan wabah Covid-19 akan berakhir pada 29 Mei 2020.
Selain para pakar dan ilmuwan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga meyakini bahwa pandemi Covid-19 yang ada di Indonesia akan berakhir pada akhir tahun 2020. Hal tersebut diucapkannya sebagai pengantar rapat terbatas mitigasi dampak virus corona terhadap industri pariwisata dan ekonomi kreatif. Hal ini agak senada dengan anjuran WHO, bahwa pandemi memang sejatinya tidak selesai dalam waktu yang singkat.
Sekumpulan ilmuwan Singapura dari Singapore University of Technology and Design (SUTD), juga ikut memberikan prediksi soal kapan wabah corona berakhir di Indonesia. Penelitiannya sendiri dilakukan lewat model susceptible-infected-recovered (SIR), yakni mengumpulkan data dari seluruh dunia, dan kemudian memperkirakan kurva siklus hidup dan berakhirnya wabah yang ada.
BACA JUGA: 5 Wabah Penyakit Mematikan ini Pernah Membuat Indonesia Jatuh Bangun
Bill Gates yang tengah menjadi sorotan di tengah pandemi virus corona secara global, memprediksi wabah tersebut bisa berkurang jika pemerintah melakukan testing (pengujian) dan penutupan (shutdown) sementara. Penutupan di sini ditujukan pada negara-negara maju yang kondisi perekonomiannya relatif stabil jika ‘ditutup’ dalam jangka waktu 2 hingga 3 bulan.
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…
Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…
Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…
Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…
Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi mega proyek yang penuh tanda…
Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…