Kisah asmara pasangan muda mudi memang sudah biasa. Namun, apa jadinya bila salah satunya terlalu cinta hingga bucin akut? Bukan hanya akan mendapatkan rasa cinta saja, namun perlahan perlakuan yang overprotective hingga yang terlampau toxic pun akan terjadi.
Seperti kisah pasangan yang satu ini, karena terbakar cemburu hingga tega melukai kekasih hatinya. Bahkan, sang pria tak segan untuk membunuh kekasih hatinya lantaran cemburu dan sakit hati karena berselingkuh. Bagaimana kisah tragis tersebut terjadi? Berikut ulasan selengkapnya.
Kejadian tragis tersebut bermula karena LS dan RD menetap bersebelahan kamar di indekos Jalan Rondahaim, Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba. Keduanya sudah menjalin kasih selama setahun. Pada Minggu (10/7/2022), LS melihat korban yang berprofesi sebagai waitress ini, masuk ke dalam kamarnya dengan lelaki lain. Saat berada di kamar, LS mendengar ada suara desahan dari kamar RD yang membuatnya sakit hati dan marah. Tak lama setelah itu, ia mengajak RD ke lokasi pemandian dan sempat terjadi perkelahian saling jambak antara mereka.
Terungkapnya kasus pembunuhan sadis itu, lantaran pelaku datang ke Mako Polsek Siantar Martoba pada pukul 23.00 WIB dan melaporkan perbuatannya yang telah membunuh kekasihnya di seputaran Pemandian Pulau Batu pada Minggu (10/7/2022) sekitar pukul 13.00 WIB. Setelah menerima laporan pelaku, Polsek Siantar Martoba Aiptu TK Simanjuntak melaporkan hal itu kepada Piket Reskrim dan membawanya untuk olah TKP.
BACA JUGA: Cinta Mati Berakhir Tragedi, Hidup Gadis Belia di Tangerang Diakhiri Mantan Pacar Sendiri
Kasus kejahatan sadis ini dilatabelakangi oleh asmara karena cemburu. Pasangan yang seharusnya saling mengasihi ini harus berakhir di jeruji besi dan menyesali perbuatannya. Semoga korban mendapat keadilan dan keluarga korban diberi ketabahan.
Seminggu terakhir jagad dunia maya, baik media sosial maupun media online diramaikan oleh satu nama,…
Hati-hati bikin seseorang jadi guyonan. Apalagi kalau yang dibikin meme adalah sosok sekelas menteri, seperti…
Makin ramai jalanan, makin besar potensi keributan. Itu pula yang dialami oleh Faisal, karyawan dan…
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…
Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…
Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…