Trending

Pelaku Ngaku Orang Kaya tapi Malak, Begini Kronologi Pemalakan Kafe Milik Ucok Baba

Ucok Baba, artis yang terkenal dengan tubuh mini dan kepiawaiannya dalam membuat humor ini, ternyata sedang menekuni bisnis minuman atau kafe yang baru saja dibuka Januari lalu. Berlokasi di kawasan Pondok Terong, Cipayung Depok, kafe Ucok Baba terlihat nyaman dengan gaya outdoor.

Sayangnya, belum berjalan setahun namun kafe Ucok Baba kerap kali dipalak preman. Baru-baru ini, kabar pemalakan kafe tersebut ramai diperbincangkan di media sosial. Bagaimana kronologi ceritanya? Simak kisah selengkapnya berikut ini.

Berawal dari keributan di kafe

Senin (9/8/2021), terjadi sebuah insiden pemalakan yang terjadi di kafe milik Ucok Baba. Dalam tayangan video yang beredar luas di Instagram, seorang pria nampak sedang meminta sejumlah uang yang disebut sebagai uang keamanan. Faktanya, uang tersebut justru dipergunakan membeli minuman keras.

Screenshot video aksi pemalakan di kafe Ucok Baba [sumber gambar]
Dalam keadaan mabuk, lelaki itu bicara banyak hal ngaco, seperti mengatakan bahwa dirinya anak orang kaya. Ia pun mengamuk karena ucapannya tak digubris oleh Ucok Baba kala itu. Ucok Baba pun akhirnya memberikan uang Rp500 ribu agar keributan segera usai.

Penangkapan pelaku

Tak berselang lama, polisi segara mengamankan pelaku pada malam hari di pos tempat ia berkumpul. Pengkapan dilakukan saat seorang melaporkan kejadian tersebut kepada polres setempat. Saat itu, mereka kedapatan sedang melakukan pesta miras. Pelaku pemalakan Ucok Baba langsung digiring petugas ke Polres Depok menggunakan sepeda motor.

Proses penangkapan pemalak kafe milik Ucok Baba [sumber gambar]
Dari informasi yang didapat, aksi pemalakan tersebut ternyata bukan kali pertama. Si preman kerap kali datang meminta sejumlah uang yang cukup besar, mulai dari kisaran Rp500 ribu hingga Rp1,5 juta. Sayangnya, Ucok Baba tak pernah melaporkan hal ini, karena pelaku merupakan teman lama nya yang juga sering berkomunikasi intens dengannya.

Memilih damai

Meski telah ditangkap, si pelaku ternyata tak lantas ditahan. Ucok Baba memilih berdamai dengan syarat aksi premanisme tersebut dihentikan oleh pelaku. Jika pelaku berulah kembali, maka Ucok Baba menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib.

Ucok Baba bersama pihak kepolisian [sumber gambar]
Ucok Baba sendiri sebenarnya tak ingin memperpanjang masalah tersebut karena ia lebih memilih fokus melakukan pekerjaan. Namun, ia tengah mengambil hikmah dari kejadian yang menimpanya tersebut. Apalagi di masa pandemi, ia harus cukup bersabar dalam menghadapi masalah.

BACA JUGA: Ditetapkan Jadi Tersangka hingga Hukuman Penjara, Ini 5 Fakta Penangkapan dr. Richard Lee

Aksi premanisme memang tak pernah luput dari masyarakat Indonesia. Faktanya, aksi ini tak pernah lekang karena kebiasaan dan juga tidak adanya tindakan tegas dari pihak berwajib maupun masyarakat sekitar.

Share
Published by
Dessy Humairoh

Recent Posts

Kontroversi Tambang Nikel Raja Ampat, Presiden Akhirnya Cabut Izin Tambang

Kontroversi tambang nikel di kawasan Raja Ampat kini menemui titik terang. Usai jadi perdebatan di…

5 days ago

Perjalanan Kapal Madleen Bawa Bantuan ke Gaza Hingga Dirampas Israel

Konflik Palestina-Israel menemui babak baru. Aktivis lingkungan kondang, Greta Thunberg, memutuskan turun gunung untuk membantu…

6 days ago

Demi Salat Ied Berlatar Gunung Sumbing dan Sindoro, Jamaah Rusak Kebun Tembakau

Kebiasaan netizen Indonesia, selalu ingin mencoba sesuatu yang viral, termasuk saat menyerbu Dusun Garung untuk…

1 week ago

Tips Cegah Kolesterol Naik Saat Konsumsi Daging di Momen Idul Adha

Hari Raya Kurban atau Idul Adha tahun ini sudah di depan mata. Momen yang sangat…

2 weeks ago

Pernyataan Two-State Solution oleh Prabowo tentang Palestina, Masuk atau Nggak?

Presiden RI Prabowo Subianto bikin kaget rakyat Indonesia. Hal ini berhubungan dengan pernyataannya, yaitu bahwa…

2 weeks ago

Profil Ray Dalio yang Diisukan Mundur sebagai Penasehat Danantara

Belum apa-apa, Danantara sudah kena gosip miring. Salah satu orang yang diharapkan segera bergabung dengannya…

2 weeks ago