Seperti yang kita ketahui bersama selain menjadi ketua induk organisasi tertinggi sepak bola Indonesia, Edy Rahmayadi juga merupakan pemilik saham terbanyak klub PSMS. Tidak hanya itu saja, beliau kini juga menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara. Berkaca dari hal tersebut kata double abatan agaknya layak disematkan kepada mantan prajurit TNI tersebut. Kembali ke permasalahan PSMS, baru-baru ini klub Pak Edy tersebut sedang dalam kondisi tidak enak.
Bahkan ancaman turun kasta ke Liga 2 layaknya bom waktu yang siap meledakkan mereka kapan saja. Bila hal tersebut benar terjadi tentu akan membuat mereka goreskan sejarah ‘kelam’ sebagai kesebelasan dengan waktu singkat merasakan pagelaran kompetisi tertinggi Indonesia. Lalu seperti apakah nasib PSMS Medan? Temukan jawabannya di ulasan berikut ini.
Apakah mereka bisa? Hanya waktu bisa menjawab
Kalau menilik capaian PSMS di tiga pertandingan terakhir agaknya label ‘ngenes’ patut untuk disematkan kepada mereka. Pasalnya, dalam tiga laga tersebut mereka gagal memperoleh kemenangan. Bahkan beberapa waktu lalu juga merasakan pedihnya dihajar oleh Arema dengan skor 5-0. Tidak berhenti disitu saja, tim ini juga meneruskan hasil minor dengan sebelumnya juga harus menelan pil pahit dengan kalah telak di markas sendiri Stadion Teladan Medan. Hasil kurang baik ini juga masih berpotensi berlanjut, kalau kembali gagal tunjukkan performa bagus ketika meladeni Borneo FC yang terus tunjukkan grafik meningkat.
Melihat terseok-seok PSMS, tentu menjadi pemandangan yang aneh. Pasalnya, sebagai klub dengan sejarah besar mereka seharusnya bisa catatkan hasil dari pada hal ini. Apakah ini ‘azab’ dari double jabatan, tentunya bukan. Pergantian pelatih dan kurang stabil-nya permainan menyebabkan mereka kini mulai ukir hasil-hasil minor. Besar harapan jika Ayam Kinantan mampu bangkit.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…