Semenjak dipinang menjadi calon wakil presiden oleh Jokowi, Ma’ruf Amin selalu menjadi sorotan. Mulai dari gaya berpakaiannya yang unik sampai dengan usianya. Nah, berbicara tentang usia, Ma’ruf Amin memang sudah tidak muda lagi. Maka dari itu, para netizen yang budiman terkadang menanyakan mengapa Ma’ruf Amin masih ingin jadi partner Jokowi di umurnya yang bisa dibilang sudah senja.
Tapi, itu enggak membuat ayah dari Siti Haniatunnisa ini bersedih. Malah, ia selalu menjawabnya dengan mantap dan pastinya diselingi candaan. Padahal di beberapa kesempatan, Ma’ruf Amin tetap menunjukkan jiwa mudanya meskipun umurnya sudah kepala tujuh. Apa sajakah itu? Yuk simak ulasan berikut ini.
Ma’ruf Amin memang sudah tak muda lagi, tapi untuk masalah kesehatan jangan ditanya. Suami dari Wury Estu tersebut tetap menjaga kesehatan supaya segala aktivitasnya lancar bagaikan air mengalir. Tapi tidak dengan olahraga berat, ia cukup menjaga menu makanan yang akan disantapnya.
Jadi, calon wakil presiden nomor satu ini menghindari makanan yang bisa picu kolesterol, asam urat dan kawanannya. Selain itu, Ma’ruf Amin juga tidak terlalu memikirkan masalah kehidupan. “Dijalani saja, mengalir dan dinikmati.” Begitu ucapannya kepada seluruh wartawan di Tasikmalaya.
Kalau kalian berpikir Ma’ruf Amin tidak menyukai olahraga sama sekali, itu salah besar. Pada saat dirinya diwawancarai ketika memperingati Hari Santri, Ma’ruf Amin mengungkapkan kalau ia suka dengan beberapa klub sepakbola.
Bahkan jika ia ada waktu, ulama yang akrab dipanggil Abah tersebut akan menyempatkan untuk menonton pertandingannya. Ia mengaku jika klub kesayangannya adalah Manchester United, Manchester City, Chelsea dan juga Liverpool. Wah, gaul banget nih Ulama satu ini.
Tak disangka, seorang politisi seperti Ma’ruf Amin masih suka membaca novel. Ini dibuktikan dengan pernyataannya yang ia limpahkan sewaktu wawancara di salah satu pondok pesantren. “Novel saya suka juga, cerita silat suka juga, Kho Ping Hoo,” katanya menjawab pertanyaan dari para wartawan.
Dilanjutkan lagi, meskipun ia begitu menyukai novel, dirinya tetap tidak melupakan kitab fiqih sebagai referensi utamanya. Menurutnya, buku fiqih dapat memberikan solusi atas segala problem kehidupan.
Dari ulasan di atas, kita jadi tahu kalau umur memang tidak menentukan sebuah perilaku. Contohnya ya seperti Ma’ruf Amin ini yang tetap menanamkan jiwa muda meskipun usianya sudah tergolong senja. Nah, bagi kalian yang masih muda tapi malas-malasan, mending tengok deh Ma’ruf Amin ini. Jadikanlah ia panutan bahwa jiwa muda harus tetap ada di usia berapapun.
Beberapa waktu lalu, viral sebuah video yang memperlihatkan seorang pengemis karena aksinya yang dianggap meresahkan.…
Masyarakat Indonesia sedang berbahagia dan bangga terhadap Tim Nasional (Timnas) Indonesia yang baru saja menorehkan…
Media sosial kini menjadi tempat berbagi cerita dan mencari hiburan, tak heran banyak orang yang…
Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…
Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…
Nama selebgram Chandrika Chika terseret pada kasus penyalahgunaan narkoba yang baru-baru ini terungkap. Tidak sendirian,…