Tulisan Lil Monkey dan boneka monyetnya sudah cukup membuat mainan ini mendapatkan hujatan banyak orang
Tidak hanya jadi hiburan, mainan bagi anak-anak juga bisa menjadi media pembelajaran menarik agar mereka bisa lebih cepat berkembang baik mulai dari sisi kognitif sampai psikomotoriknya. Sayangnya, tidak semua mainan bermuatan positif seperti itu.
Masih cukup banyak dijumpai deretan mainan yang mengandung pesan tersirat yang buruk. Misalnya mengajarkan tentang kekerasan hingga ajakan melakukan hal-hal yang tidak senonoh. Setidaknya 10 jenis mainan ini pernah tersebar luas dan telah dimainkan jutaan anak di seluruh dunia serta tak ketinggalan juga sudah memberikan pengaruh buruk.
Siapa yang menyangka jika ada orang gila yang terinspirasi menjadikan peristiwa 9/11 menjadi sebuah mainan. Adalah Lisy. Corp, perusahaan yang telah menyebarkan mainan ini.
Boneka bayi yang bisa menangis mungkin sangat umum ditemui. Tapi, untuk versi yang lengkap dengan fitur menyusui mungkin cuma dimiliki oleh perusahaan asal Spanyol bernama Berjuan ini. Seperti namanya, mainan ini terdiri dari satu set boneka bayi dan sebuah bra kecil lengkap dengan alat mekanis di bagian depannya.
Untungnya Lego tidak merestui set buatan Zbigniew Libera ini. Pasalnya, pria asal Polandia tersebut membuat diorama sebuah kamp pelatihan yang kejam. Nampak di bagian tepi set dilengkapi dengan semacam kawat berduri.
Yup, meskipun namanya sendiri cukup kontroversial, tapi mainan ini pernah dijual bebas di supermarket, salah satunya adalah Tesco yang ada di Inggris. Mainan ini sendiri berupa tiang dengan panjang sesuai untuk anak usia 11 tahun ke atas. Uniknya lagi, di dalam kemasan disertakan pula cara memainkannya dalam bentuk video.
Tokoh kartun ini sangat populer di kalangan anak-anak dan sukses berhasil membuat para bocah ini berteriak-teriak walau pun Dora dan Boots tidak akan pernah mendengarnya. Menjadikan tokoh ini sebagai mainan juga langkah bagus untuk mendongkrak penjualan, tapi tidak untuk yang satu ini.
Tidak ada yang lebih membahagiakan melihat ayah tengah bermain kuda-kudaan dengan buah hatinya. Mungkin aktivitas tersebut yang menginspirasi sebuah perusahaan untuk membuat Daddy Saddle di tahun 1965.
Kalau boneka bayi berkulit putih sudah terlalu umum, kenapa tidak coba boneka bernama Cuddle With Me Doll ini? Tidak seperti boneka lain, mainan ini bentuknya seorang bayi kulit hitam yang sangat lucu. Tidak ada yang benar-benar salah dengan mainan ini. Sampai perusahaan si pembuatnya mengemas boneka ini dengan seekor boneka kera.
Tidak semua mainan ternyata baik. Oleh karenanya, lebih selektif dan bijak ketika membelikan mereka mainan karena dampaknya bisa sangat fatal bagi perkembangan mental mereka. Untungnya deretan mainan di atas belum sempat menyentuh market toys di Indonesia.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…