lumba-lumba
Lumba-lumba adalah mamalia laut yang dikenal sangat ramah. Bahkan ia kerap membantu orang-orang yang kebetulan tenggelam di dalam lautan. Lumba-lumba juga memiliki suara ultrasonik yang konon bisa digunakan untuk terapi orang yang memiliki sindrom autis. Terpenting lagi, lumba-lumba juga bisa dilatih untuk melakukan atraksi-atraksi yang sangat hebat di lautan.
Barangkali anda semua sudah melihat lumba-lumba di tempat pertunjukan, atau di kebun binatang dan taman air. Tapi pernahkah anda semua menyaksikan lumba-lumba di alam terbuka? Melihat mereka berenang dan meloncat di pinggiran kapal yang melintas. Tak perlu jauh-jauh, Indonesia memiliki banyak spot yang bisa anda gunakan untuk melihat lumba-lumba. Mari simak selengkapnya.
Perairan di Misool, Raja Ampat memang dikenal sangat indah. Lautnya yang masih jernih dipadu dengan pulau yang masih alami membuat lokasi ini bak secuil surga di bumi Papua. Anda yang menyukai pengalaman menyelam dan menyusuri keindahan bawah laut akan menyukai Misool yang tidak ada bandingannya.
Teluk Kiluan dapat ditempuh sekitar 3-4 jam dari pusat Bandar Lampung. Lokasi ini menjadi primadona wisatawan yang sangat menyukai petualangan bahari yang tiada batas. Pengunjung bisa menyewa kapal untuk berlayar sambil menikmati indahnya pemandangan dan jika beruntung bisa melihat atraksi lumba-lumba yang sangat memukau.
Pantai Lovina adalah pantai yang paling dikenal di Bali meski suasananya masih sangat alami. Terletak di ujung utara Bali, pantai ini menyajikan pengalaman berharga bagi semua wisatawan yang ingin menikmati kehidupan lumba-lumba. Biasanya, saat bagi datang, mereka akan meloncat-loncat di lautan beriringan dengan kapal laut di sebelahnya.
Pulau Peucang memang belum banyak diketahui oleh wisatawan di Indonesia. Meski demikian, kawasan ini menyajikan pengalaman yang sangat berharga, salah satunya adalah berenang dengan lumba-lumba di laut lepas. Ya, berenang dengan mamalia laut ini tanpa harus naik kapal laut yang kadang sangat berisik.
Perairan di kawasan Taman Nasional Komodo juga dikenal menyajikan pengalaman bertemu dengan lumba-lumba yang mengesankan. Lumba-lumba ini biasanya keluar saat pagi hari. Kala matahari masih akan keluar di ufuk timur, lumba-lumba mulai melakukan aktivitas paginya dengan melompat-lompat di udara.
Pulau Siladen terletak di kawasan Taman Nasional Bunaken. Turis yang datang ke sini tak lagi hanya menikmati taman bawa laut yang sangat indah itu. Tapi juga mencari peruntungan untuk bertemu dengan kawanan lumba-lumba. Biasanya mereka suka menampakkan diri permukaan laut atau berenang di dalam air.
Kepulauan Derawan adalah spot baru dalam tujuan penyelam di Indonesia. Setelah Bunaken dan raja Ampat, kawasan ini juag dikenal memiliki keindahan bawah laut yang sangat luar biasa. Bahkan bisa dibilang terbaik di kawasan Pulau Kalimantan. Di tempat ini pelancong juga bisa berenang di Danau Kakaban yang banyak menyimpan ubur-ubur tak beracun.
Inilah tujuh lautan di Indonesia yang dikenal memiliki banyak sekali lumba-lumba. Dari tujuh lokasi di atas mana yang ingin sobat Boombastis kunjungi. Yuk, share artikel ini agar banyak orang tahu pesona laut Indonesia yang sangat mempesona.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…