Sosok Sadiq Khan memang sukses memantik perhatian siapa saja. Selain dikenal sebagai polititis dari Partai Buruh, ia juga merupakan seorang Muslim pertama yang telah resmi terpilih sebagai wali kota London. Suara sebanyak 57 persen membuatnya sukses menduduki jabatan yang sangat strategis tersebut.
Menariknya, Khan yang notabene beragama Islam dinilai sukses menjadi pemimpin Muslim di Barat. Terlebih di negara sebesar Inggris yang notabene mayoritas merupakan non-muslim. Sayang, sosok Khan sempat dianggap sebagai aib oleh Presiden AS Donald Trump hingga kemudian menuai kontroversi.
Peristiwa teror di Kota London yang menyebabkan lima orang tewas dan empat puluh orang terluka, menjadi alasan bagi Presiden AS Donald Trump untuk mengkritik kepemimpinan Sadiq Khan selaku Walikota London. Bahkan, kepala negara ke-45 AS itu dalam cuitannya menyebut bahwa Sadiq adalah aib bagi Kota London. “Dia adalah aib nasional yang menghancurkan Kota London!” cuit Trump lewat akun resminya, @realDonaldTrump, Minggu (16/6/2019).
BACA JUGA: Sajid Javid, Anak Supir Bus dari Keluarga Muslim yang Jadi Menteri Dalam Negeri Inggris
Meski terdapat pro dan kontra terhadap dirinya, toh Sadiq Khan sukses menjadi pejabat publik pertama dari kalangan Muslim yang terpilih sebagai Walikota London. Tentunya, posisi tersebut menjadi kebanggaan sekaligus tantangan bagi Sadiq di tengah mayoritas rakyat yang merupakan non-muslim.
Seminggu terakhir jagad dunia maya, baik media sosial maupun media online diramaikan oleh satu nama,…
Hati-hati bikin seseorang jadi guyonan. Apalagi kalau yang dibikin meme adalah sosok sekelas menteri, seperti…
Makin ramai jalanan, makin besar potensi keributan. Itu pula yang dialami oleh Faisal, karyawan dan…
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…
Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…
Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…