Categories: Trending

5 Kisah Mati Muda Yang Jadi Inspirasi Banyak Orang

Mati muda adalah sebuah peristiwa yang mengerikan dan sangat tidak di inginkan oleh siapapun. Bagaimana tidak, masa muda adalah masa yang paling indah. Tetapi keindahan itu, mungkin tidak akan bisa terus berjalan dengan datangnya sebuah kematian dengan waktu yang begitu cepat.

Akan Tetapi, beberapa kisah yang dilansir di toptenz.net ini menunjukkan bahwa orang-orang yang hidupnya tidak pernah mencapai umur 25 tahun. Akan tetapi kisah mereka sangat menginspirasi bagi orang banyak. Kita simak lengkapnya di bawah ini yuk.

Baca Juga :5 Penemuan Aneh yang Pernah Diciptakan Manusia

1. Edmund Thomas Clint (Belajar Melukis Secara Otodidak)

Edmund Thomas Clint mungkin bisa dibilang seorang pelukis termuda di India. Ia lahir pada tahun 1976. Lukisannya sering digunakan untuk acara-acara festival Hindu di negaranya. Media yang sering ia gunakan seperti cat air, cat minyak, kapur bahkan krayon.

Lukisan otodidak via Toptenz

Edmund didiagnosis menderita penyakit ginjal saat umurnya 3 tahun. Ia hanya mampu bertahan hidup selama 6 tahun 11 bulan sebelum akhirnya dia meninggal. Kisah hidupnya dibuat dalam sebuah film dokumenter dan film inspiratif ini memenangkan sejumlah penghargaan.

2. Stephen Sutton
Blognya Menghasilkan Pendapatan Besar – (c)toptenz.net

Stephen Sutton mengidap kanker sejak umurnya 15 tahun. Setelah ia mempelajari tentang penyakitnya, ia bergabung untuk membantu “Teenage Cancer Trust”, sebuah badan amal yang mendukung dan menaungi para kaum muda yang menderita penyakit kanker seperti dirinya.

Stephen Sutton via Toptenz

Pada tahun 2013 ia membuat website tentang “bucket list”. Isi daftar itu seperti terjun payung, membuat tato, menjadi pemain drum dan lain-lain. Kesemua itu satu-persatu berhasil ia dapatkan. Sebelum ia meninggal pada 14 Mei 2014, blognya sudah menghasilkan pendapatan sebesar 3.400.000 poundsterling.

3. Sadako Sasaki (Korban Bom Hirosima)

Sadako Sasaki adalah seorang anak korban dari peristiwa pemboman di sebuah kota, Hiroshima. Sembilan tahun setelah kejadian itu, ia mengidap penyakit leukimia. Ia kemudian meninggal pada 25 Oktober 1955 di usia 12 tahun, setelah sebelumnya sempat dirawat di rumah sakit.

Sadako Sasaki via Toptenz

Sementara di rumah sakit, Sadako belajar membuat 1000 bangau kertas, seperti dalam sebuah legenda Jepang. Kisahnya ini kemudian ditulis dalam sebuah novel oleh Eleanor Coerr yang berjudul “Sadako and the Thousand Paper Cranes”. Pada tahun 1958 juga didirikan sebuah patung Sadako sedang memegang bangau emas di Hiroshima Peace Memorial Park.

4. Nkosi Johnson(Berjuang Menuntut Keadilan Untuk Sekolah)

Nkosi Johnson adalah satau satu anak di Afrika Selatan yang terlahir sebagai penderita HIV. Ketika berumur 2 tahun, ibunya membawanya ke pusat perawatan khusus anak yang terinfeksi virus mematikan ini. Saat ia mulai bisa sekolah, orang tua asuhnya selalu mendapat hambatan dan Nkosi sulit sekali diterima oleh sekolah-sekolah.

Nkosi Johnson via Toptenz

Sang orangtua kemudian berjuang keras untuk mendapatkan keadilan bagi Nkosi. Akhirnya kebijakan barupun ia dapatkan. Nkosi meninggal pada tanggal 1 Juni 2001. Sebelumnya ia sempat menjadi pembicara dalam acara “Konferensi AIDS Internasional” dan berpesan agar masyarakat bisa menerima para penderita AIDS layaknya manusia biasa.

5. Iqbal Masih (Dijual Dan Dijadikan Budak)

Terlahir dari keluarga miskin di Pakistan, Iqbal akhirnya dijual sebagai budak saat usianya baru menginjak 4 tahun. Ia dirantai dan dipaksa untuk menenun karpet. Tahun 1992 ia melarikan diri dari tempatnya bekerja. Setelah itu, Iqbal begitu aktif dalam kampanye untuk membebaskan anak-anak dari perbudakan.

Iqbal Masih Via Toptenz

Ia melakukan perjalanan untuk berbicara di sekolah-sekolah tentang hal ini dan akhirnya mendapat penghargaan Reebok Human Rights Award. Saat umurnya 12 tahun, ia kembali ke pakistan namun sayang Iqbal kemudian di bunuh pada 16 April 1995.

Itulah tadi beberapa kisah orang yang hidupnya hanyalah sementara. Meski mereka meninggal di usia yang sangat muda, namun kisah hidupnya yang kelu itu begitu menginspirasi oleh orang banyak. Salut!

Share
Published by
Rahma Muliani

Recent Posts

Kasus Pernikahan Anak di NTB, Usai Hari Bahagia Polisi Panggil Keluarga

Sedang viral di media sosial, pernikahan sepasang pengantin dari Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Pengantin…

2 weeks ago

#JusticeforArgo, Pelaku Kini Jadi Tersangka Tapi Belum Ditahan

Meninggalnya Argo Ericko Achfandi, mahasiswa Fakultas Hukum UGM yang tewas dalam tabrakan, Sabtu (24/5/2025) dini…

2 weeks ago

Pegawai Bank Indonesia Terjun dari Helipad, Diduga Bunuh Diri

Indonesia digegerkan dengan berita tentang tewasnya seorang pegawai Bank Indonesia yang diduga melompat jatuh dari…

2 weeks ago

Pencari Kerja Membludak, Job Fair di Cikarang Berlangsung Rusuh

Job Fair Expo di Cikarang diwarnai dengan kegaduhan. Bukannya dapat kemudahan cari lowongan, untuk bisa…

2 weeks ago

Pro-Kontra Pasang Lift di Borobudur demi Kedatangan Prabowo dan Macron

Yang lagi viral di media sosial dan media massa, kontroversi yang muncul belakangan ini gara-gara…

3 weeks ago

Puluhan Tahun Jadi Langganan Warga, Ternyata Ayam Goreng Widuran Non-Halal

Warga Solo digemparkan dengan kuliner ayam goreng non-halal. Pasalnya, menu makanan ini ternyata sudah menjadi…

3 weeks ago