Bagi pencinta sepak bola beberapa tahun ini, melihat skor 7-0 atau 9-0 pastinya menjadi jumlah yang dapat dikatgorikan besar dalam sebuah pertandingan sepak bola. Semakin sengit persaingan dan juga banyak pemain jago menjadikan banyak laga bola yang jarang catatkan hasil dengan banyak gol. Seperti contohnya adalah Piala Dunia beberapa minggu lalu yang sedikit sekali pertandingan yang dibanjiran gol.
Permasalahan itu ternyata tidak berlagu apabila kita melihat pertandingan bola di kompetisi Madagaskar tahun 2002 lalu. Gol yang dihasilkan bisa dibilang melebihi apa yang pernah dicatatkan klub besar di Benua Biru. Bahkan apabila dibandingakan dengan kemenangan besar Madrid era Milenium, tim asal Negeri Spanyol tersebut tidak ada apa-apa. Saat itu dalam babak Play Off Liga Madagaskar di Afrika, Tim AS Adema mampu dengan skor sangat sangat sangat telak atas lawannya yakni Stade Olympique de l’Emyrne (SOE).
Apa yang tertuang dari kisah tadi adalah bukti bagaimana sebuah kontroversi wasit bisa memengaruhi gairah bermain di lapangan. Mengutip semboyan FIFA yakni Fair Play memang tanpa didasari hal tersebut olahraga ini bukanlah apa-apa. Namun terlepas dari itu, apa yang dilakun oleh Olympique de l’Emyrne sangat berlebihan.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…