Belakangan Vietnam terus menjadi sorotan lantaran melakukan beragam inovasi dan prestasi di tengah pandemi Covid-19. Setelah sebelumnya berhasil mengatasi sekitar 350 kasus Corona tanpa adanya korban meninggal akibat tertular virus tersebut, Vietnam kini bersiap menarik wisatawan untuk datang ke negaranya dengan sejumlah inovasi.
Salah satunya adalah menawarkan Dolce Hanoi Golden Lake Hotel, sebuah hotel yang dilapisi dengan lapisan emas 24 karat. Tak sekedar tempat menginap, hotel tersebut bakal dijadikan sebagai magnet untuk menarik wisatawan pasca pandemi Covid-19 yang melanda negara tersebut. Seperti apa bentuknya? Simak ulasan Boombastis berikut ini.
Fasilitas yang berlapis emas merupakan hal utama yang ditawarkan oleh Dolce Hanoi Golden Lake. Hotel yang terletak di Kota Hanoi itu melapisi beberapa bagiannya dengan emas seperti peralatan makan, bathtub di kamar mandi, wastafel, pintu kedatangan, dinding, lantai kolam renang, hingga gagang pintu.
Sebagai negara yang besar di era komunis hingga saat ini, keberadaan hotel emas tersebut cukup kontras jika disandingkan dengan bangunan lawas di sekitarnya. Hal inilah yang justru menjadi daya tarik bagi hotel yang dibangun dan dimiliki oleh Hoa Binh Group, salah satu kontraktor ternama di Vietnam.
Tarif yang dikenakan untuk menginap di hotel ini termasuk murah jika dilihat dari fasilitas yang diberikan. Untuk menginap semalam, pengunjung hanya dikenakan biaya $250 (sekitar Rp3,6 juta) untuk tipe kamar paling murah. Harga yang terjangkau dengan suasana hotel bak istana dari negeri dongeng.
Vietnam bisa jadi boleh berbangga atas keberadaan Dolce Hanoi Golden Lake. Operasional hotel yang dikelola oleh Wyndham Hotels & Resorts Inc yang berpusat di Amerika Serikat tersebut, diklaim menjadi hotel pertama di dunia yang menggunakan lapisan emas pada bangunannya.
Tak hanya hotel emas di atas, Vietnam termasuk salah satu negara yang sukses menangani pandemi Covid-19 di negaranya. Prestasi yang paling jadi sorotan adalah angka kematian yang nihil alias 0 akibat Covid-19. Inovasi lainnya yang kemudian ditiru banyak negara adalah membuat bilik disinfektan yang diletakkan di pusat-pusat keramaian.
BACA JUGA: Fakta Abraj Kudai, Hotel 10.000 Kamar yang Bangunannya Gusur Situs Sejarah di Arab Saudi
Vietnam termasuk salah satu negara di wilayah Asia Tenggara yang bergerak cepat dengan membuka wilayahnya di pasca pembatasan wilayah (lockdown) akibat Pandemi Covid-19. Lewat hotel berlapis emas di atas, harapannya tentu bisa menarik wisatawan dan menghidupkan geliat industri pariwisata di negara tetangga Indonesia itu.
Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…
Nama selebgram Chandrika Chika terseret pada kasus penyalahgunaan narkoba yang baru-baru ini terungkap. Tidak sendirian,…
Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…
Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…
Kecelakaan maut terjadi di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, tepatnya pada Km 58, pada hari…
Misteri masih menyelimuti kematian seorang ibu muda di Gresik bernama Wardatun Toyyibah. Perempuan berusia 28…