Sejak kepulangannya, Habib Rizieq Shihab tiada henti menjadi headline pemberitaan. Sayangnya, hal itu bukan serta merta untuk hal yang positif, karena banyak memicu reaksi negatif dari warga masyarakat.
Sebut saja kerumunan massa yang bikin macet, pernikahan sang putri yang disinyalir kurang sesuai dengan protokol, hasil swab test yang jadi teka-teki, hingga nampak kucing-kucingan dengan Pemkot Bogor. Semua kegaduhan ini tentu tidak mendukung situasi negara yang sedang polemik di tengah wabah virus Corona dan resesi yang menggulung kondisi ekonomi warga.
Namun, Habib Rizieq akhirnya buka suara dan meminta maaf atas segala hal yang telah terjadi pada publik. Dalam dialog nasional 212 tanggal 2 Desember 2020, ulama besar FPI tersebut menyampaikan beberapa hal yang bisa meredam beragam gesekan yang terjadi beberapa waktu terakhir.
Setelah carut marut sebulanan ini, imbauan Rizieq Shihab ini diharapkan bisa meredam ketegangan antara FPI dengan pihak-pihak yang sempat bergesekan. Memang sih selama ini sosoknya kerap identik dengan kasus kabur-kaburan dan bikin kehebohan. Tapi, apa yang dilakukannya kali ini berpotensi punya dampak baik bagi ketertiban massa untuk lebih taat protokol kesehatan. Selain itu, juga mendukung percepatan Indonesia keluar dari pandemi berkepanjangan ini.
Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…
Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…
Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…
Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…
Sedang ramai rakyat lawan penguasa dimana salah satunya terjadi di Indonesia. Entah siapa yang salah,…
Hong Kong membara! Jumat pagi (28/11/2025), enam gedung 31 lantai di kompleks permukiman Wang Fuk…