Sosok Donald Trump seolah tak henti-hentinya menjadi sorotan publik. Setelah kebijakannya soal imigran yang dikecam banyak orang beberapa waktu lalu, kini kepala negara ke-45 Amerika Serikat itu dikabarkan hendak membeli sebuah pulau bernama Greenland. Padahal, pulau terbesar di dunia yang terletak di Atlantik Utara itu menjadi bagian dari Denmark pada 1951, setelah dua negara tersebut menjadi koloni.
Tak hanya sekali, politikus yang juga dikenal sebagai pengusaha properti itu berulangkali menyampaikan minatnya membeli Greenland. Sayang, niatnya tersebut terancam harus bertepuk sebelah tangan. Hal ini terjadi setelah pihak Denmark menyatakan tidak akan menjual Greenland, pulau yang sempat diwacanakan oleh Wakil Presiden AS, Nelson Rockefelle pada 1970 silam agar segera dibeli karena sumber daya mineral yang melimpah.
BACA JUGA: 5 Fenomena Sangar Greenland Ini Pasti Bikin Orang Indonesia Iri
Sedari dulu, AS memang dikenal sebagai negara yang getol untuk mencari peluang untuk meluaskan kekuasaan dan pengaruhnya dengan berbagai cara. Salah satunya lewat keinginan untuk membeli Greenland dari tangan Denmark. Entah ada maksud atau tujuan tertentu di balik hal tersebut, yang jelas upayanya tersebut terancam gagal karena tak disetujui oleh Denmark sebagai pemilik sah.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…