Diskriminasi terhadap orang-orang berkebutuhan khusus kerap kali terjadi. Banyak orang yang masih menganggap disabilitas adalah sebuah kekurangan. Padahal, perbuatan seperti itu yang harus dihindari karena melanggar hak asasi manusia. Selain itu, masing-masing manusia punya kelebihan serta kekurangannya sendiri-sendiri.
Seperti yang terjadi di India, seorang anak dilarang naik pesawat karena memiliki disabilitas. Perbedaan pandangan antara orang dan pihak bandara mengenai keadaan sang anak lah yang memicu perdebatan. Lalu kenapa bisa terjadi yang seperti itu? Berikut ulasan lengkapnya.
Beberapa waktu yang lalu, dilansir dari laman IDN Times, sebuah kejadian tidak mengenakkan terjadi di India. Seorang remaja berkebutuhan khusus diketahui mendapatkan pelarangan untuk dapat naik pesawat terbang. Bukan tanpa alasan, hal ini karena petugas bandara melihat ada kepanikan pada anak tersebut yang dikhawatirkan malah akan menganggu penerbangan.
Kejadian ini menjadi semakin ramai ketika seseorang mengunggahnya di media sosial. Ya, akibatnya pihak maskapai, IndiaGo, menerima banyak kecaman karena dinilai telah melakukan diskriminasi kepada anak tersebut.
Saat kejadian penolakan terbang anak disabilitas itu, ternyata beberapa penumpang yang berprofesi dokter sempat meyakinkan pihak bandara. Bahkan, mereka menjanjikan bantuan secara cuma-cuma jika benar saat penerbangan sang anak mengalami kepanikan kembali. Namun sayang, bantuan tersebut ditolak oleh pihak bandara karena melihat kondisi sang anak waktu itu.
Lantaran dapat kecaman oleh banyak orang di media sosial, akhirnya pihak maskapai pun buka suara. Sehari setelah kejadian itu terjadi, pihak maskapai melayangkan pernyataan publik kalau mereka sangat menyayangkan hal itu sampai terjadi. Namun demikian, apa yang dilakukan sebenarnya sudah sesuai dengan prosedur yang ada dan demi keselamatan penumpang yang lain juga.
BACA JUGA: Tuna Netra Ditolak Jadi Penumpang Ojol, Kata Netizen: Udah Miskin Harta, Miskin Hati Pula
Kejadian seperti ini mungkin jadi pelajaran bagi pihak maskapai untuk berbenah dalam pelayanan. Pasalnya, kita semua punya hak yang sama dalam menggunakan transportasi tersebut. Dan jangan sampai kejadian yang sama akan terulang kembali kedepannya.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…