Categories: Trending

Heboh, Buruh Bangunan Ini Rela Jalan Kaki Jakarta-Indramayu Hanya untuk Bisa Mudik

Mudik memang seolah menjadi sebuah tradisi wajib yang ada di Indonesia. Setiap tahunnya, jutaan perantau berbondong-bondong pulang kembali ke kampung halamannya. Segala cara pun ditempuh agar bisa bertemu sanak saudara, kalau perlu jalan kaki pun akan dilakukan. Mungkin kalimat tadi agak lebay dan mengada-ada ya, tapi faktanya memang ada orang yang benar-benar melakuan hal tersebut.

Siapa sangka ternyata seorang buruh bangunan benar-benar melakukan aksi nekat tersebut. Demi mudik, pria ini bakal melewati puluhan kilometer selama berhari-hari hanya dengan jalan kaki. Lantas, kenapa pria itu memilih melakukan hal tersebut? Kendala keuangankah? Mencari ketenarankah? Simak ulasan berikut untuk mengetahui info lengkapnya.

Berjalan kaki dari Jakarta ke Indramayu

Aksi nekat ini dilakukan oleh Tohirin yang seorang buruh bangunan. Mengetahui bahwa momen lebaran telah tiba, Tohirin memilih untuk berjalan kaki kembali ke kampung halamannya. Diperkirakan beberapa hari lagi pria ini akan sampai di kampungnya yang berada di Indramayu itu.

Tohirin [image source]
Sambil menggunakan tas ransel yang bertuliskan “mudik jalan kaki Indramayu” Tohirin bakal melewati jarak hingga puluhan kilo jauhnya. Aksi nekat ini ternyata sudah terpikir sudah sejak lama. Melihat aksi Tohirin ini, banyak orang yang antusias ingin menanyakan alasan kenapa pria ini melakukan hal seperti itu. Apakah masalah biayakah? Atau masalah lain?

Menjadi viral di media sosial

Seorang netizen sempat mengunggah foto Tohirin di akun facebooknya. Kemudian foto tersebut akhirnya dibagikan ke beberapa grup hingga menjadi viral seperti saat ini. Banyak orang mengaku memang pernah bertemu Tohirin ini dan membenarkan kalau aksi jalan kaki buruh bangunan itu memang terjadi. Tidak jarang pula yang bersimpati padanya dan mengajaknya makan dan ngopi sebentar di warung.

Viral di dunia maya [image source]
Usut punya usut saat ditanya mengapa dia melakukan hal itu, ternyata bukan karena lilitan ekonomi atau masalah keluarga, namun pria itu benar ingin melakukannya sejak dulu. Bukan karena ingin tenar di media sosial atau mencari simpati orang lain, Tohirin melakukannya demi mencari pengalaman baru.

Ternyata seorang pecinta alam

Ternyata setelah ditelusuri lebih lanjut, semua berhubungan dengan masa lalu Tohirin sendiri. Pria ini ternyata adalah seorang pecinta alam sejati, yang sering naik turun gunung. Kegiatan mendaki adalah hal yang paling dia sukai. Namun semenjak bekerja dia jarang sekali dapat melakukan hobinya itu. Saat ada kesempatan lebaran ini, dia memutuskan untuk melakukan mudik dengan cara jalan kaki.

Jalan Kaki [image source]
Meskipun demikian apa yang dilakukan oleh Tohirin ini bisa dibilang sama ekstrimnya saat mendaki, pasalnya dia mesti berjalan berhari-hari lamanya. Belum lagi pria ini harus menghadapi teriknya siang dan dinginnya udara malam. Meskipun begitu tekad Tohirin sudah bulat untuk mudik dengan berjalan kaki.

Beda nasib dengan suami yang satu ini

Lain Toharin, lain lagi dengan Ageng. Kalau pria itu memilih berjalan kaki karena memang mencari pengalaman, Ageng dulu malah terpaksa melakukan hal tersebut lantaran di usir oleh istri dan mertuanya. Ageng harus berjalan mulai dari pulau Madura hingga ke Sumatera.

Ageng [image source]
Beruntung banyak orang yang membantu Ageng untuk membiayainya hingga sampai ke kampung halaman. Salah satunya adalah sebuah perusahaan transportasi yang menggratiskan dirinya pulang hingga ke Sumatera. Serupa dengan Toharin, kisah Ageng dulu juga sempat viral seperti dirinya di dunia maya. Kini Ageng sudah sampai di tempat tinggalnya bersama anak dan sanak keluarga.

BACA JUGA: Sering Diremehkan, Gaji Sopir Transjakarta Ternyata Bikin Minder Pegawai Kantoran

Meskipun terkesan nyeleneh, namun apa yang dilakukan Tohirin ini patut diacungi jempol. Untuk berjalan sejauh itu, mesti diperlukan tenaga dan fisik yang kuat serta tekat setangguh baja. Berbeda dengan yang lain, Tohirin menunjukkan cara uniknya untuk kembali ke kampung halamannya.

Share
Published by
Arief

Recent Posts

Wah Ratusan KK Warga Desa Wunut Klaten Mendapat THR 400 Ribu dari Pendapatan Desa!

Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…

1 week ago

Idap Anemia Aplastik Sejak Tahun Lalu, Babe Cabita Hembuskan Napas Terakhirnya

Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…

3 weeks ago

Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek Sebabkan 12 Orang Meninggal Dunia Seketika

Kecelakaan maut terjadi di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, tepatnya pada Km 58, pada hari…

3 weeks ago

Misteri Kematian Ibu Muda di Gresik, Uang Raib hingga Saksi Ditemukan Meninggal

Misteri masih menyelimuti kematian seorang ibu muda di Gresik bernama Wardatun Toyyibah. Perempuan berusia 28…

1 month ago

Suami Sandra Dewi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Penambangan Liar Timah di Bangka Belitung

Pernikahan artis Sandra Dewi dan Harvey Moeis sempat menjadi perbincangan publik karena mewah dan bak…

1 month ago

Buka Galangan Dana untuk Ibu, Singgih Sahara Salah Gunakan hingga 200 Juta untuk Pribadi

Nama Singgih Sahara, komika asal Semarang, belakangan menjadi sorotan publik lantaran hal yang dilakukannya membuat…

1 month ago