Categories: Trending

Inilah Buku yang Bisa Menyelamatkan Masa Depan Dunia

Pernahkah terlintas di pikiran anda dari mana asalnya buku? Sebelum menjadi buku proses apa saja yang terjadi? Kita cenderung cuek dengan hal-hal semacam itu. Padahal buku erat hubungannya dengan lingkungan. Buku juga memberi sumbangan eksploitasi kayu di hutan-hutan di seluruh dunia. Ya, karena buku berisi kertas yang terbuat dari serat kayu.

Untuk itulah muncul inovasi berupa e-book. Membaca tanpa membutuhkan buku secara fisik. Lalu muncullah lagi buku yang ramah lingkungan. Buku yang bisa tumbuh menjadi tanaman jika kita tanam dalam tanah. Berikut ulasan buku unik yang di setiap lembar halamannya berisi biji tanaman.

1. Buku Pertama Yang Bisa Ditanam

Buku ini memiliki judul “Mi papa estuvo en la selva” atau dalam bahasa Inggris memiliki arti “My Daddy was in the jungle”. Buku ini diperuntukkan untuk anak-anak dengan usia 8-12 tahun. Penulis dan ilutrator dari buku ini adalah Gusti dan Anne Decis.

Buku Bisa Ditanam [image source]
Buku ini bisa ditanam dalam tanah. Pada Lembaran-lembaran buku terdapat biji tanaman Jacaranda. Sesaat setelah buku ini ditanam dan disiram dengan air, biji-biji akan mulai menyerap air dan akhirnya tumbuh menjadi tunas baru hingga akhirnya tumbuh dan membesar. Buku ini satu-satunya di dunia yang bisa ditanam dan merupakan inovasi ramah lingkungan yang ditujukan pada anak-anak.

2. Isi Dari Buku Hebat Ini Mengajarkan Cinta Lingkungan

Buku ini adalah buku ilustrasi dengan disertasi narasi pendek yang menceritakan gambar secara jelas. Seorang anak kecil dalam buku ini bercerita tentang ayahnya yang berpetualang di dalam hutan Ekuador. Sang Ayah melakukan kegiatan-kegiatan hebat dalam cerita.

Mmbaca Buku Dengan Ayah [image source]
Salah satu hal yang dilakukan Sang Ayah adalah dengan tidak merusak hutan. Bahkan ikut menjaga kelangsungan ekosistem hutan agar tetap bertahan. Merusak hutan hanya akan membuat banyak binatang di dalam hutan akan perlahan mati dan punah. Buku ini mengajarkan anak-anak untuk mengetahui cara menjaga lingkungan dan tahu dari mana asalnya buku. Yaitu dari kayu yang didapat dari pepohonan.

3. Pembuatan Buku Dilakukan Dengan Penuh Cinta

Buku ini dibuat dengan penuh rasa cinta. Bahkan satu persatu buku dibuat menggunakan tangan. Tidak dengan mesin percetakan yang akan menghasilkan ribuan buku dalam waktu yang relatif cepat. Seorang seniman membuat buku ini secara perlahan-lahan menggunakan tangannya sendiri.

Buku ini dibuat dengan menggunakan sablon yang terbuat dari bahan tinta ramah lingkungan. Selain itu kertas terbuat dari serat semacam sutra. Dalam kertas akan ditanamkan satu persatu biji Jacaranda. Setelah itu ditutup lagi dengan lapisan serat. Buku ini akan muda hancur di dalam tanah dan biji bisa segera pecah dan tumbuh jadi tanaman baru.

Buku yang benar-benar menarik. Tidak hanya mengajarkan untuk menghargai alam, tapi secara tidak langsung juga membantu proses penghijauan. Semoga di Indonesia ada inovasi buku ramah lingkungan seperti ini.

Share
Published by
Adi Nugroho

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

2 weeks ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

2 weeks ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

2 weeks ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

2 weeks ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

2 weeks ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

2 weeks ago