Habitat asli hewan liar memang seharusnya berada di alam yang jauh dari pemukiman penduduk. Memang ada banyak orang yang memelihara hewan liar untuk keperluan tertentu. Namun, apa jadinya jika manusia tersebut tak lagi merawat hewan liar tersebut dan justru bisa membahayakan warga sekitar?
Hal itulah yang menjadi kekhawatiran penduduk yang bermukim di sekitar penampungan buaya di Jambi. Warga resah dengan keberadaan puluhan ekor buaya di penangkaran, hingga petugas pun harus turun tangan untuk melakukan evakuasi. Inilah informasi selengkapnya.
Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) diterjunkan untuk mengevakuasi buaya yang lepas dari penangkaran. Delapan ekor buaya dengan bobot 400 kg berhasil dievakuasi oleh petugas. Sebelumnya, BKSDA yang dibantu oleh TNI dan Polri telah mengevakuasi 11 buaya muara.
BACA JUGA: Geger Kemunculan Buaya di Bengawan Solo, Masyarakat Diminta Terus Waspada
Selama proses evakuasi masih berlangsung, petugas BKSDA mengimbau para warga untuk tak beraktivitas di sekitar sungai. Hal ini untuk menghindari ancaman buaya yang lepas dari kolam penangkaran. Petugas juga akan menyisir lokasi di sekitar sungai untuk memastikan tak ada lagi buaya yang berkeliaran.
Kontroversi tambang nikel di kawasan Raja Ampat kini menemui titik terang. Usai jadi perdebatan di…
Konflik Palestina-Israel menemui babak baru. Aktivis lingkungan kondang, Greta Thunberg, memutuskan turun gunung untuk membantu…
Kebiasaan netizen Indonesia, selalu ingin mencoba sesuatu yang viral, termasuk saat menyerbu Dusun Garung untuk…
Hari Raya Kurban atau Idul Adha tahun ini sudah di depan mata. Momen yang sangat…
Presiden RI Prabowo Subianto bikin kaget rakyat Indonesia. Hal ini berhubungan dengan pernyataannya, yaitu bahwa…
Belum apa-apa, Danantara sudah kena gosip miring. Salah satu orang yang diharapkan segera bergabung dengannya…