Trending

Tak Terurus, Puluhan Buaya Berbobot 400 kg di Penangkaran Milik Warga Lepas Bikin Resah

Habitat asli hewan liar memang seharusnya berada di alam yang jauh dari pemukiman penduduk. Memang ada banyak orang yang memelihara hewan liar untuk keperluan tertentu. Namun, apa jadinya jika manusia tersebut tak lagi merawat hewan liar tersebut dan justru bisa membahayakan warga sekitar?

Hal itulah yang menjadi kekhawatiran penduduk yang bermukim di sekitar penampungan buaya di Jambi. Warga resah dengan keberadaan puluhan ekor buaya di penangkaran, hingga petugas pun harus turun tangan untuk melakukan evakuasi. Inilah informasi selengkapnya.

Penangkaran buaya milik warga legal tapi tak terurus

Buaya lepas dari penangkaran [sumber gambar]
Seorang warga memiliki penangkaran buaya di Desa Kebon 9, Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi. Sebenarnya penangkaran buaya tersebut memiliki izin dan legal. Keberadaannya pun sudah lama. Namun sejak sembilan tahun belakangan, kondisinya sudah tidak terawat lagi. Jumlah buaya di penangkaran tersebut lebih dari 20 ekor dengan ukuran yang sangat besar.

Warga resah dengan keberadaan puluhan buaya

Buaya lepas dari penangkaran [sumber gambar]
Beberapa hari yang lalu, warga Muaro Jambi dikejutkan dengan kemunculan buaya di aliran sungai yang dekat dengan pemukiman warga. Buaya tersebut diduga lepas dari penangkaran yang sudah tak diurus oleh pemiliknya. Kepala Desa Kebon 9, Wanto, mengatakan para warga sangat prihatin karena adanya buaya-buaya lepas dari penangkaran. Warga yang mulai resah meminta petugas untuk segera mengamankan buaya-buaya tersebut agar tak mendekati pemukiman.

BKSDA lakukan evakuasi buaya di penangkaran

Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) diterjunkan untuk mengevakuasi buaya yang lepas dari penangkaran. Delapan ekor buaya dengan bobot 400 kg berhasil dievakuasi oleh petugas. Sebelumnya, BKSDA yang dibantu oleh TNI dan Polri telah mengevakuasi 11 buaya muara.

Buaya lepas dari penangkaran [sumber gambar]
Evakuasi tersebut berlangsung selama empat hari. Namun proses evakuasi sempat dihentikan sejenak, lantaran posisi buaya yang berada di tengah kolam membuat petugas kesulitan untuk memasang perangkap. Ukuran kolam yang sangat luas juga menyulitkan petugas.

Buaya dikembalikan ke alam liar

Buaya lepas dari penangkaran [sumber gambar]
Rencananya, buaya yang sudah dievakuasi akan dilepas ke habitat aslinya. Tapi untuk sementara buaya tersebut ditempatkan di kolam ikan yang dikelilingi beton di Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. Hal ini disebabkan petugas harus melakukan survei lebih dulu untuk melepas buaya ke alam liar. Ada beberapa tempat yang memang diperuntukkan untuk pelepasliaran buaya muara.

BACA JUGA: Geger Kemunculan Buaya di Bengawan Solo, Masyarakat Diminta Terus Waspada

Selama proses evakuasi masih berlangsung, petugas BKSDA mengimbau para warga untuk tak beraktivitas di sekitar sungai. Hal ini untuk menghindari ancaman buaya yang lepas dari kolam penangkaran. Petugas juga akan menyisir lokasi di sekitar sungai untuk memastikan tak ada lagi buaya yang berkeliaran.

Share
Published by
F A Agustina

Recent Posts

Dubai Dihantam Hujan Badai Sebabkan Banjir, Puluhan Nyawa Melayang

Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…

1 day ago

Seorang Ibu Harus Kehilangan Bayinya karena Dipijat Nenek Buyut Sejak Baru Lahir

Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…

2 days ago

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Usai Pesta Ganja Pakai Modus Baru Rokok Elektrik

Nama selebgram Chandrika Chika terseret pada kasus penyalahgunaan narkoba yang baru-baru ini terungkap. Tidak sendirian,…

4 days ago

Wah Ratusan KK Warga Desa Wunut Klaten Mendapat THR 400 Ribu dari Pendapatan Desa!

Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…

7 days ago

Idap Anemia Aplastik Sejak Tahun Lalu, Babe Cabita Hembuskan Napas Terakhirnya

Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…

2 weeks ago

Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek Sebabkan 12 Orang Meninggal Dunia Seketika

Kecelakaan maut terjadi di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, tepatnya pada Km 58, pada hari…

3 weeks ago