Seperti ketiban durian runtuh agaknya menjadi pepatah yang tepat untuk menggambarkan kondisi peraih medali emas Asian Games 2018. Pemerintah selalu memberikan apresiasi tinggi untuk para atlet yang berprestasi di ajang tersebut. Bonus tinggi dengan nominal besar menjadi kado setelah kesuksesan para olahragawan yang telah harumkan nama bangsa Indonesia itu. Bahkan konon katanya pundi-pundi uang mereka dapatkan sanggup untuk dibuat membangun masjid.
Apabila berkaca dari para atlet yang sukses menyumbangkan emas di Asian Games 2018 beberapa hari lalu angka nominal dalam angka miliar rupanya yang diterima mereka. Seperti yang diterima oleh Defia Rosmaniar, peraih emas pertama dari cabang olahraga (cabor) taekwondo yang mendapatkan bonus sebesar 1,5 miliar. Sedangkan jumlah agak besar akan diterima oleh atlet dari cabor Dwonhill. Melansir laman IND Times, Tiara Andini dan Khoiful Mukhib mendapatkan 2,5 miliar. Jumlah besar itu merupakan gabungan hadiah dari Menpora dan PB ISSI.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…