Seperti ketiban durian runtuh agaknya menjadi pepatah yang tepat untuk menggambarkan kondisi peraih medali emas Asian Games 2018. Pemerintah selalu memberikan apresiasi tinggi untuk para atlet yang berprestasi di ajang tersebut. Bonus tinggi dengan nominal besar menjadi kado setelah kesuksesan para olahragawan yang telah harumkan nama bangsa Indonesia itu. Bahkan konon katanya pundi-pundi uang mereka dapatkan sanggup untuk dibuat membangun masjid.
Apabila berkaca dari para atlet yang sukses menyumbangkan emas di Asian Games 2018 beberapa hari lalu angka nominal dalam angka miliar rupanya yang diterima mereka. Seperti yang diterima oleh Defia Rosmaniar, peraih emas pertama dari cabang olahraga (cabor) taekwondo yang mendapatkan bonus sebesar 1,5 miliar. Sedangkan jumlah agak besar akan diterima oleh atlet dari cabor Dwonhill. Melansir laman IND Times, Tiara Andini dan Khoiful Mukhib mendapatkan 2,5 miliar. Jumlah besar itu merupakan gabungan hadiah dari Menpora dan PB ISSI.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…