tragedi bom hiroshima
Salah satu pemicu perang dunia ke-II selesai adalah Amerika mengebom Jepang tepat di dua kota besarnya. Hiroshima dan Nagasaki langsung hancur dan menyebabkan Jepang akhirnya menyerah pada sekutu. Jika saja bom nuklir milik Amerika tidak menghancurkan Jepang, mungkin perang dunia ke-II akan berjalan lebih lama. Bahkan Indonesia tidak akan bisa segera merdeka.
Kembali ke masalah bom nuklir. Saat Amerika meledakkan dua kota ini, setidaknya 200.000 orang meninggal dunia akibat ledakan. Beberapa di antaranya berhasil bertahan meski akhirnya harus tewas karena penyakit. Akibat bom nuklir ini Jepang mengalami krisis hingga betahun-tahun untuk mengembalikan dua wilayah itu agar bisa kembali dihuni.
Pertanyaannya sekarang, kenapa Amerika tidak dihukum? Ia menggunakan bom nuklir mengerikan yang efeknya bisa sampai puluhan tahun. Well, inilah alasannya!
Saat terjadi perang dunia ke-II, Jepang banyak sekal mengirimkan pasukan ke seluruh penjuru dunia. Selain itu mereka juga masih memiliki polisi rahasia bernama Kempeitai yang dikenal sangat bengis. Akibatnya, banyak sekali orang meninggal tanpa sebab. Bahkan diperkirakan ada jutaan orang meninggal akibat serang yang dilakukan oleh Jepang di seluruh penjuru dunia, terutama Asia.
Amerika melakukan pengeboman di Hiroshima dan Ngasaki melalui serangkaian strategi. Artinya bom itu tidak dilemparkan begitu saja ke tanah dan membunuh banyak sekali orang. Menurut Konvensi Hague, apa yang dilakukan oleh Amerika adalah bagian strategi perang hingga tak bisa dikatakan sebagai kejahatan meski menggunakan bom nuklir yang sangat berbahaya dan efeknya akan susah dihilangkan.
Beberapa pihak dari Amerika dan sekutu mengatakan telah memberi tahu kepada penduduk akan adanya bom. Artinya mereka telah diberi waktu selama beberapa saat untuk mengevakuasi diri ke tepat yang lebih aman. Namun banyak penduduk lokal yang masih hidup mengatakan jika Amerika tidak mengatakan apa-apa, yang mereka lakukan hanyalah langsung menjatuhkan bom dan membunuh banyak sekali orang.
Jika ada negara yang akan protes, maka negara itu pastilah Jepang saja. Pasalnya akibat kejadian ini Jepang mengalami masa berkabung panjang dan mengalami kesulitan dalam banyak bidang di negerinya. Sementara itu, negara lain seperti Indonesia akan menikmati kejadian ini karena mendapatkan kebebasan dan merdeka meski pada akhirnya masih harus berperang karena Belanda datang kembali dan ingin meneruskan koloninya.
Amerika adalah negara paling kuat saat terjadi perang dunia ke-II, bahkan sampai sekarang. Amerika juga memiliki banyak sekali sekutu, hingga tak akan ada negara yang berani menyentuhnya. Dalam banyak hal, Amerika selalu menguasai dengan telak. Sebut saja lembaga besar seperti PBB. Amerika dan sekutunya menguasai banyak sektor hingga seperti mustahil jika akan memberi sangsi.
Demikianlah lima alasan kenapa Amerika tidak diadili meski menggunakan bom nuklir saat perang dunia ke-II berlangsung. Menurut anda bagaimana? Adalah alasan lain yang membuat Amerika tidak pernah diadili?
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…
Sedang ramai di media sosial tentang di-blacklist-nya Indonesia dalam daftar kandidat tuan rumah Olimpiade oleh…
Tiada hari tanpa netizen mencari keadilan untuk orang-orang yang teraniaya. Kali ini kejadian yang tidak…
Hakim akhirnya bersikukuh menolak permohonan praperadilan dari Direktur Eksekutif Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen Rismansyah. Dengan…
Di tengah kehidupan yang menjengahkan, ternyata kita harus percaya bahwa kebaikan itu akan selalu ada.…