in

4 Fakta Simbol Mata Satu di Arab Saudi, Meskipun di Negara Islami Namun Tetap Kokoh Berdiri

Simbol mata satu memang jadi salah satu konspirasi yang sering dibicarakan banyak orang. Simbol ini dianggap berhubungan dengan dajjal atau organisasi yang menguasai dunia. Oleh sebab itu banyak ahli konspirasi yang ingin memecahkan mengenai makna simbol tersebut baik dengan cara penelitian secara ilmiah dan historis hingga cocokologi.

Bicara mengenai simbol mata satu, memang hal serupa sering kali ditemui di beberapa negara. Tapi kalian tahu nggak sih? Ternyata di negara yang Islamnya sangat kuat pun, simbol serupa bahkan masih ditemui. Lalu sebenarnya, apa yang terjadi? Biar gak penasaran, simak ulasan berikut ini.

Keberadaan patung mata satu di Arab

Sebagai salah satu negara yang dikenal kaya, tentunya bukan hal yang aneh kalau di Arab banyak dibangun monumen atau patung. Namun bagaimana jika ada salah satu patung di sana yang berbentuk hal yang dianggap konspirasi oleh dunia? Itulah yang terjadi di Arab Saudi sana, dilansir dari laman Liputan6, seorang Youtuber asal Indonesia menemukan patung tersebut.

Patung mata satu [sumber gambar]
Patung ini terlihat berbentuk kotak dengan satu mata di tengahnya. Seperti yang kita ketahui, lambang mata satu selalu identik dengan teori konspirasi. Ada yang bilang kalau lambang tersebut berhubungan dengan dajjal hingga organisasi rahasia freemason yang sudah melegenda.

Cerita mengenenai mata satu di Islam

Bagi orang Islam, cerita mengenai mata satu memang jadi sebuah kisah yang terkenal. Bagaimana tidak, mata satu disebut oleh beberapa orang sebagai pelambangan dajjal. Hal ini tidak terlepas beberapa riwayat dan hadis mengenai ciri-ciri makhluk akhir zaman itu.

Identik dengan Dajjal [sumber gambar]
Misalnya saja, “Aku mengingatkanmu dan tidaklah setiap nabi kecuali mengingatkan kaumnya, tetapi akan aku katakan padamu perkataan yang tidak pernah dikatakan oleh para nabi kepada kaumnya. Sesungguhnya Dajjal itu bermata satu dan sesungguhnya Allah tidak bermata satu,” (HR Bukhari dan Muslim). Oleh sebab itu, di Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam, akan sensitif jika memang ada tanda lambang mata satu.

Warga Arab malah tidak peduli

Monumen mata satu yang ada di Arab itu rupanya sudah ada sejak tahun 1998. Namun, uniknya bangunan itu seolah tidak terusik dan terlihat terawat. Padahal ada lambang mata satu yang dianggap lekat dengan teori konspirasi. Bahkan tak ada demo atau kritikan mengenai berdirinya bangunan ini di sana.

Fokus ibadah [sumber gambar]
Usut punya usut, hal itu tidak terlepas dari sikap penduduk Arabnya sendiri. Dilansir dari laman Liputan6, orang-orang Arab sendiri akan lebih memilih untuk fokus beribadah ketimbang memberikan kritik hingga demo pada patung berlambang mata satu itu. Karena hal itu mereka anggap akan lebih bermanfaat.

Sebuah paradoks, di negara kiblat muslim

Mengingat kalau Arab Saudi sebagai negara yang menjadi pusat muslim, karena ibadah hajinya, ini jadi sesuatu yang menarik. Ditambah lagi, di sana hukum-hukum Islam masih sangat kental dan dijaga baik dari pemerintah maupun penduduknya. Hal ini tentunya menjadi sebuah paradoks tersendiri terutama bagi masyarakat muslim di negara lain.

Orang Arab tak peduli [sumber gambar]
Bagaimana cara mereka menanggapi masalah patung bermata satu ini juga unik, ketimbang mengurusi hal-hal yang sepele, lebih baik fokus hal yang lebih bermanfaat. Akhirnya patung yang sering dianggap konspirasi itu malah hanya jadi monumen biasa yang bahkan jarang orang menyandari keberadaannya.

BACA JUGA: Ramai Bahasan Dajjal, Inilah Penyebab Banyak Orang Menggemari Teori Konspirasi

Unik ya, di negara yang Islamnya kuat namun juga ada barang yang berhubungan dengan konspirasi. Kalau di Indonesia mungkin sudah ramai jadi bahan permbicaraan netizen. Namun yang jelas, kembali lagi pada diri kita bagaimana menyikapinya.

Written by Arief

Seng penting yakin.....

Leave a Reply

Bulu Ayam hingga Rambutan, 5 Artis Ini Punya Fobia Unik

10 Manfaat Buah Matoa yang Kini Disebut Langka