Tawuran antar pelajar kembali terjadi beberapa waktu yang lalu. Kali ini melibatkan pelajar sekolah menengah yang ada di Kota Bogor, Jawa Barat. Sayangnya, kejadian kali ini mesti sampai merenggut nyawa seorang pelajar.
Saat ini, polisi masih mendalami kasus pembunuhan karena tawuran tersebut. Sebenarnya, bagaimana peristiwa ini bisa terjadi? Apa penyebab atau pemicu hingga tawuran akhirnya berujung pada kematian seorang pelajar? Berikut yang berhasil Boombastis rangkumkan.
Sudah menjadi hal yang biasa jika pemuda usia remaja nongkrong, baik seusai jam sekolah atau pada malam hari. Seperti yang dilakukan RM, seorang pelajar SMA di Bogor yang pada 6 Oktober lalu, nongkrong di Jalan Palupuh Raya bersama teman-temannya. Tak disangka, ternyata malam itu menjadi malam nahas baginya.
Ternyata pada hari tersebut, pelaku RA bersama ML bukan kali pertama menyerang RM. Berdasarkan rekaman CCTV yang diamankan, sore harinya pelaku juga sempat terlibat dalam tawuran di tempat yang sama. Hanya saja sore itu mereka berhasil dilerai oleh warga sekitar.
Dalam waktu kurang dari 24 jam, pelaku pembacokan pelajar SMAN 7 Bogor ini tertangkap. RAP, pelaku utama dan ML yang turut membantu, berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya. Tepatnya di daerah Ciluar Bogor Utara, Jalan Baru Tanah Sareal dan Indraprasta Kecamatan Bogor Utara Kota Bogor.
Terenggutnya nyawa seorang pelajar dari SMAN 7 Bogor karena tawuran ini, mengundang simpati dan pendapat berbagai pihak. Seperti Anggota DPRD Kota Bogor Atty Somaddikarya yang mengaku sedih serta menyebut tawuran sering kali terjadi karena mental sok jagoan.
BACA JUGA: Dulu Digemari Anak 90an, Ini 4 Fakta Perang Sarung Kekinian Pakai Senjata Tajam yang Berbahaya
Tawuran yang terjadi di Bogor awal Oktober lalu memang memilukan serta mencoreng dunia pendidikan. Terlebih di era pandemi seperti ini, setelah lama school from home dan bisa kembali bersekolah dengan ketentuan new normal, malah seorang pelajar terenggut nyawanya. Apa pun alasannya, kejadian seperti ini tidak seharusnya terjadi. Semoga pihak-pihak terkait dapat melakukan tindak pencegahan agar tak ada lagi tawuran yang menghilangkan nyawa.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…