Categories: Trending

Kisah Orang-Orang Beruntung Yang Selamat Dari Bencana Alam Dahsyat

Tidak ada yang bisa menentang dan mencegah kedahsyatan alam. Jika alam berkehendak, maka sebuah wilayah bisa hancur tanpa bersisa dalam waktu yang cepat. Badai, gempa, gunung meletus, hingga tsunami bisa datang kapan saja. Bahkan apa yang sudah diprediksi oleh manusia bisa tak terwujud.

Alam selalu punya caranya sendiri dalam mengingatkan manusia. Besar atau kecil, sebuah bencana alam akan membuat manusia sadar akan posisinya. Manusia bukan dilahirkan untuk merusak tapi merawat alam. Dan jika alam sudah berkehendak, kita hanya bisa pasrah dan bertahan. Seperti beberapa orang hebat yang mampu hidup setelah diterjang bencana alam dahsyat. Berikut ulasan selengkapnya.

1. Pria Yang Terjebak di Dalam Kereta dan Diterjang Tsunami

Pada tahun 2004, terjadi gempa besar di pesisir Sumatra. Salah satu dampaknya adalah tsunami yang menerjang Sumatra dan negara di sekitarnya seperti India dan Sri Lanka. Naas bagi Daya Wijaya Gunawardana. Saat perjalanan menaiki kereta, sebuah gelombang besar Tsunami menerjang kereta yang dinaikinya. Di dalam kereta Daya terbolak-balik hingga empat kali, air masuk ke dalam gerbong hingga memenuhi semua isinya.

Terjebak Tsunami [image source]
Daya terus berjuang untuk keluar, terlebih karena dia harus menemukan dua anaknya yang hilang. Selama sejam berjuang di dalam gerbong penuh air akhirnya Daya menemukan sebuah jendela yang terbuka dan mampu keluar. DI luar ternyata dia bertemu dengan anak-anaknya dan segera berlari menuju ke dataran yang lebih tinggi.

Selang beberapa saat gelombang tsunami kedua datang dan membuat orang-orang yang masih menyelamatkan diri panik. Teriakan terjadi di mana-mana. Akibat kejadian ini diperkirakan ada sekitar 800-1.700 penumpang kereta meninggal dunia.

2. Tahanan Yang Bertahan Hidup Setelah Terkena Letusan Gunung Berapi

Tahanan yang bernama Cyparis berhasil bertahan dari bencana Gunung Berapi Pelle yang meletus pada tahun 1902. Dia bertahan selama 4 hari di dalam sel dan tidak bisa melarikan diri. Tubuhnya sedikit terbakar dan ajaibnya dia bertahan hidup sementara banyak tahanan lain meninggal dunia karena terpanggang lava dan material gunung lainnya.

Sejak awal para tahanan di St. Pierre telah sadar tentang keadaan Gunung Pelee. Gempa-gempa kecil yang sering terjadi. Asap belerang yang menyebar ke mana-mana. Yang paling parah adalah ratusan ular beracun turun gunung dan banyak orang dan juga hewan ternak.

Tahanan yang bertahan. [image source]
Pengelola St. Piere tahu keadaan kian genting namun membiarkan tahannya. Dia beserta keluarga melarikan diri dan menelantarkan tahanan. Menyuruh beberapa pasukan militer untuk menjaga agar tidak ada tahan yang keluar. Akibatnya, saat Gunung Pelle meletus, ada banyak sekali tahanan yang meninggal dunia, dan beberapa di antaranya berhasil bertahan hidup, seperti Cyparis.

3. Orang Yang Selamat Setelah Terjebak 2 Bulan Dalam Mobil Tertimbun Salju

Tahun 2012 di Swedia ditemukan seorang yang mampu bertahan hidup di dalam mobil selama dua bulan. Sebelumnya mobil yang ditumpangi oleh Skyllberg tertimbun longsoran salju dan membuatnya tidak bisa keluar. Untuk bertahan hidup, Skyller tidur di kursi belakang dalam sleeping bag. Hingga tim bantuan menemukannya dua bulan kemudian.

Selamat dari timbunan [image source]
Banyak perdebatan yang terjadi dari peristiwa ini. Beberapa dokter di Swedia mengatakan jika seorang dapat bertahan hidup dalam salju maksimal 4 minggu. Namun yang dialami oleh Skyller adalah dua bulan. Bisa dibilang apa yang dialami oleh Skyller adalah keajaiban. Bertahan hidup tanpa makan di dalam tumpukan salju.

4. Orang Yang Bertahan Dari Sambaran Petir Berkali-kali

Nama pria yang berhasil selamat dari sambaran petir ini adalah Roy Sullivan. Pria yang bekerja di Shenandoah National Park ini berhasil selamat dari sambaran petir. Bahkan hingga tujuh kali dan membuat namanya masuk ke dalam Guinness World Record.

Selamat dari petir [image source]
Kejadian aneh ini justru membuat kehidupan Sullivan tidak jenak. Julukan Sparky yang diterimanya tidak membuat pria ini senang. Bahkan pada tahun 1983, Sullivan menembakkan peluru ke kepalanya untuk mengakhiri keanehan yang terus dialami. Karena normalnya, jika seseorang terkena sambaran petir akan meninggal karena tubuh akan gosong seperti terbakar.

Apa yang dilakukan alam selalu tidak terduga. Yang bisa kita lakukan adalah selalu berhati-hati dan mawas diri. Karena tugas manusia adalah bersyukur dari apa yang Tuhan berikan melalui alam.

Share
Published by
Adi Nugroho

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

5 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

6 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago