Restoran Pizza Ini Selalu Beri Makan Gelandangan Setiap Hari

Pizza masih menjadi makanan mewah bagi sebagian orang. Kebanyakan restoran pizza menjual produknya dengan harga yang cukup hingga mahal. Namun ada satu restoran pizza yang memberi makan pizza secara cuma-cuma kepada banyak gelandangan di jalanan.

Bermula dari seorang sarjana sekolah bisnis usia 27 tahun, Mason Wartman, yang keluar dari pekerjaannya nan menjanjikan, hanya untuk berjualan pizza seharga $1 per potongnya. Hal ini membuat banyak rekan dan temannya merasa heran. Siapa sangka, melepaskan hal yang besar, mempertemukannya dengan kebaikan yang lebih besar lagi.

Mason membuka gerai pizza bernama Rosa’s Fresh Pizza di Philadelphia. Ia memiliki sebuah sistem penjualan yang unik. Setiap pelanggan yang membeli pizzanya, mereka dipersilakan membayar lebih untuk membeli sebuah pizza bagi yang membutuhkan. Metode ini ia temukan setelah mengetahui sebuah kedai kopi di Italia, menggunakan ‘suspended coffee’. Kopi itu dibayar oleh pelanggan, untuk diminum para tuna wisma yang tak bisa makan dan minum di sana.

Kini, Mason menggunakan sistem tersebut di tempatnya. “Ini adalah cara paling cepat dan mudah untuk bisa berbuat kebaikan pada yang lain”, kata Mason. Setidaknya setiap hari, ada 40 orang gelandangan yang tak punya rumah, menerima kebaikan dari pelanggan lainnya.

Pelanggan yang membelikan pizza biasanya akan meninggalkan notes dan semua tertempel di dinding Rosa’s Fresh Pizza. Di sana, kita bisa melihat dinding yang penuh kehangatan dan ketulusan dari pelanggan Mason.

https://www.youtube.com/watch?x-yt-cl=85027636&x-yt-ts=1422503916&v=p3OH9B2CFaY

Cerita lain yang menggugah pria tersebut adalah ketika beberapa orang gelandangan berterima kasih pada Mason. Mereka mengaku bahwa kebaikan pelanggan dan restoran pizza tersebut membuat beberapa di antaranya menghindari tindakan kriminal seperti mencuri uang hanya untuk beli makanan. “Kukira aku hanya membantu orang menghemat uang, ternyata juga bisa mencegah kriminalitas,” ujar Mason.

Kini ia cukup percaya diri untuk menjalani bisnisnya. Ini bukan hanya pekerjaan bagi Mason, namun cara yang ia miliki untuk membuat hidupnya lebih hidup dan bermanfaat bagi orang lain.