Dalam beberapa tahun terakhir, China telah menjelma menjadi negara maju yang memiliki pertumbuhan tinggi di segala bidang, terutama di ranah teknologi. Salah satu bentuk dari perkembangan pesat daripada negeri tirai bambu itu adalah Huawei, produsen ponsel yang kini tengah berseteru dengan AS dan Google.
Huawei yang kini dikenal sebagai produsen ponsel ternama dunia, tak lepas dari sosok Ren Zhengfei yang merupakan pendiri sekaligus CEO Huawei Technologies Co. Ltd. Kerja kerasnya dalam mendirikan perusahaan tersebut, terbayar lunas seiring dengan keberhasilan Huawei yang telah mendunia. Seperti apa kiprah Ren Zhengfei dalam membesarkan usahanya?
Ren Zhengfei yang lahir pada 25 Oktober 1944 di daerah pedesaan, merupakan putera dari pasangan suami istri yang berprofesi sebagai guru. Dilansir dari laman huawei.com, ia sempat belajar di Institut Teknik Sipil dan Arsitektur Chongqing pada tahun 1963 dan dipekerjakan di industri teknik sipil hingga 1974 setelah lulus. Ren pun sempat bergabung dengan Korps Teknik militer sebagai seorang tentara, di mana ia ditugaskan untuk mendirikan Pabrik Serat Kimia Liao Yang.
Agresivitas Huawei dalam menghadirkan ponsel berkualitas buatannya, kini mulai menuai hasil. Laman cnbcindonesia.com menuliskan, perusahaan yang berlokasi di Shenzhen, China itu berhasil mempertahankan posisinya sebagai pembuat ponsel pintar (smartphone) terlaris kedua di dunia pada kuartal pertama tahun ini, menurut lembaga riset dan konsultasi Gartner. Prestasi ini diraih sebelum Huawei dimasukkan daftar hitam perdagangan oleh Amerika Serikat (AS).
Buntut dari ketegangan yang terjadi antara Huawei dan AS, otoritas negeri paman Sam tersebut akhirnya melarang perusahaan dalam negeri membeli produk-produknya. Dilansir dari laman dunia.tempo.co, pemerintahan Trump telah melancarkan kampanye global melawan Huawei, melarang lembaga pemerintah AS melakukan bisnis dengannya dan mendesak negara-negara di seluruh dunia untuk tidak menggunakan peralatan telekomunikasi buatan mereka.
BACA JUGA: 5 Kekuatan Huawei, Produsen Elektronik China yang Ditakuti Amerika dan Negara Eropa
Melihat perkembangan Huawei yang semakin pesat pada saat ini, membuat persaingan di ranah teknologi semakin sengit antara pihak barat yang digawangi oleh AS dan China dari belahan Timur. Meski dilarang berbisnis di negeri Paman Sam, Ren Zhengfei bersama Huawei yang didirikannya sukses mendunia dan menjadi pesaing bagi merk ponsel ternama lainnya.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…