Inspirasi

10 Quote Hikigaya Hachiman ‘Oregairu’ yang Menampar Realita

Siapa yang tidak kenal Hikigaya Hachiman? Tokoh utama dari *OreGairu* ini dikenal dengan pandangan hidupnya yang sinis, tapi sering kali tepat menyentuh realita kehidupan. Setiap kutipan yang dia lontarkan seolah mewakili perasaan banyak orang yang merasa seperti “outsider” di masyarakat. Mulai dari urusan pertemanan hingga ekspektasi sosial, Hachiman selalu punya cara pandang yang unik dan tidak jarang membuat kita berpikir ulang tentang dunia di sekitar kita.

Meski kadang terkesan pesimis, kata-kata Hachiman penuh dengan kejujuran dan refleksi diri yang mendalam. Bagi penggemar anime ini, setiap kutipannya menyiratkan sesuatu yang lebih dari sekadar lelucon sinis. Di bawah ini, kita akan membahas 10 kutipan terbaik dari Hachiman yang mungkin akan menggugah pemikiranmu tentang kehidupan. Yuk, simak!

1. Masalah tidak akan jadi masalah selama tidak ada yang menyadarinya.

Hachiman menggambarkan bagaimana banyak orang memilih untuk mengabaikan masalah sampai masalah tersebut menjadi terlalu besar untuk diabaikan.

2. Banyak sekali kata-kata di dunia ini yang tidak seharusnya diucapkan dalam pembicaraan tadi. Secara umum, ini menyangkut kata-kata yang berhubungan dengan manusia. Jika kau tidak mau bertanggung jawab atas kata-kata yang menyuruh orang untuk mati, maka kau tidak berhak mengatakannya.

Hachiman menyoroti pentingnya tanggung jawab dalam berkata-kata. Jangan sampai perkataanmu merugikan orang lain tanpa kamu sadari.

3. Mengingat masa lalu mengeruk penyesalan yang membuatku ingin mati, dan ketika memikirkan masa depan, kecemasan membuatku depresi.

Kutipan ini menunjukkan perasaan Hachiman tentang bagaimana masa lalu dan masa depan bisa sama-sama membebani jika kita terus memikirkannya.

4. Jangan menempatkan aku di peringkat mereka. Aku tidak peduli untuk terlihat menarik. Aku hanya sadar diri.

Bagi Hachiman, hidup bukan tentang mengesankan orang lain. Yang penting adalah jujur pada diri sendiri dan menerima apa adanya.

5. Akan selalu ada orang yang tidak menyukaimu, bahkan ketika kau telah melakukan hal yang benar.

Dalam hidup, kamu tidak bisa membuat semua orang senang. Hachiman mengingatkan bahwa ada saja orang yang tetap akan membencimu, tak peduli seberapa benar tindakanmu.

6. Datang terlambat sebenarnya bukan hal yang buruk. Polisi datang setelah ada kejadian yang terjadi. Dan pahlawan selalu datang terlambat. Tapi, apakah ada yang menyalahkan mereka? Jadi keterlambatan adalah keadilan.

Hachiman mengolok-olok konsep waktu dan menormalisasi keterlambatan dengan analogi yang unik dan lucu.

7. Cewek hanya tertarik dengan cowok ganteng… Mereka berteman dengan cowok lain hanya untuk melupakannya.

Sebuah pandangan Hachiman tentang dinamika sosial di kalangan anak muda, terutama tentang ketertarikan fisik dalam hubungan pertemanan.

8. Semakin seseorang merasa tinggi, semakin sakit saat dia terjatuh. Itulah yang dinamakan mati karena pujian.

Pujian yang berlebihan bisa membuat seseorang terjebak dalam kesombongan, dan ketika mereka gagal, rasa sakitnya akan terasa lebih hebat.

9. Jika masyarakat hanya dibentuk oleh pandangan bahwa seseorang harus selalu bahagia, Hollywood tidak akan membuat film yang menguras air mata, bukan?

Hachiman menegaskan bahwa emosi negatif adalah bagian dari hidup. Tidak mungkin manusia selalu bahagia sepanjang waktu.

10. Jika kamu harus mengorbankan banyak hal untuk melindungi satu hal, kemungkinan besar kamu akan menyerah dan membuangnya. Termasuk hubungan, yang ada di tanganmu sekarang.

Kadang kita terlalu keras mempertahankan sesuatu hingga akhirnya kita kehilangan hal lain yang lebih penting. Hachiman menyentuh sisi realistis dari hubungan dan pengorbanan.

BACA JUGA: Kumpulan Quotes ala ‘Kubilan’ yang Dijamin Membuatmu Ngakak dan Tercerahkan

Hikigaya Hachiman, meski sering dianggap pesimis, sebenarnya memberikan kita banyak pelajaran tentang realita hidup. Kutipan-kutipan ini menunjukkan sisi kehidupan yang mungkin tidak semua orang siap hadapi, namun penting untuk kita renungkan. Jadi, apa kamu setuju dengan pandangan Hachiman?

Share
Published by
Nikmatus Solikha

Recent Posts

‘Basket Line,’ Layanan Kereta Bawah Tanah Khusus Petani di China

China tak hanya maju di bidang teknologi, tetapi juga menjelma menjadi negara agraria. Salah satu…

1 week ago

Pembuktian Mbah Wardji, Memulung Tiga Tahun demi Beli Mobil

Tiada hari tanpa berita heboh di dunia maya. Kali ini warganet tersita perhatiannya dengan sebuah…

1 week ago

Keluarga Pasien Paksa Dokter Buka Masker, Begini Klarifikasinya

Beberapa hari lalu sempat viral sebuah kasus keluarga pasien yang memaksa seorang dokter untuk membuka…

1 week ago

Polemik Tunjangan Rumah Anggota DPR, Gaji Bulanan Capai 100 Juta

Sudah makan hari ini? Hari-hari memang terasa bikin sakit hati. Yang jualan dagangan sepi, yang…

1 week ago

Gaduh Ritual Umi Cinta yang Janjikan Masuk Surga, Ini Pengakuan Pemiliknya

Dengan duit sejuta bisa masuk surga? Wah, siapa yang nggak mau? Lebih baik bayar demi…

2 weeks ago

Polemik ‘Merah Putih: One for All,’ Film Tema Nasionalisme yang Panen Hujatan

Biasanya, film bertema nasionalisme yang diputar di bioskop-bioskop Tanah Air akan mendapatkan respon positif hingga…

2 weeks ago