Olahraga

Mulai Tampil Heroik Sampai Pecahkan Rekor, Beginilah Perjalanan Super Timnas U-19

Ngomong-ngomong masalah Timnas U-19 rasanya tidak henti-hentinya membuat kita kagum. Selain kerap tunjukkan penampilan yang bagus, mereka juga acap kali telurkan bintang baru untuk persepakbolaan tanah air. Selain itu, Tim satu ini juga banyak tumbuh menjadi harapan baru untuk sepak bola tanah yang kering akan prestasi. Terkait Tim Merah U-19, baru-baru ini mereka bertanding di AFC U-19 lho sobat.

Seperti yang sudah-sudah, ketika bermain di kejuaraan Asia tersebut anak asuh Indra Sjafri tunjukkan penampilan luar biasa. Bahkan beberapa penampilan heroic dan pencapaian rekor baru juga sukses ditorehkan. Dan mungkin dalam batin yang melihatnya akan berucap “anak-anak ini kok luar bisa sekali”. Nah, sedahsyat apakah perjalanan Timnas U-19 yang sebenarnya? Temukan jawabannya di ulasan berikut ini.

Torehkan start luar bisa dengan bungkam China Taipei dengan skor telak

Egy dikawal pemain China Taipei [Sumber Gambar]
Prefect strart agaknya menjadi kata yang pas untuk melihat langkah Indonesia di kejuaraan ini. Menghadapi China Taipei di laga awal mereka mampu menunjukkan penampilan yang bagus. Meski kesebelasan lawan juga memberikan perlawanan yang tidak biasa, namun pada akhirnya Nurhidayat dan kawan-kawan sukses memperoleh tiga poin. Hasil positif tersebut didapatkan setelah Timnas U-19 mampu menang dengan skor 3-1. Gol Tim Merah Putih sendiri diciptakan oleh Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaiaman.

Gegerkan sepak bola Asia dengan drama 11 gol satu pertandingan

Langkah muda di pertandingan pertama agaknya tidak kembali dirasakan oleh anak asuh Indra Sajfri. Pasalnya, di laga kedua menghadapi Qatar mereka harus terseok-seok dan menelan kekalahan. Malahan, kiper Timnas harus rela memungut 6 kali bola yang bersarang di gawangnya. Tapi, kisah Garuda Muda di laga tersebut tidaklah semuanya berakhir suram. Lewat kerja keras dan semangat pantang menyerah, para pemain Timnas U-19 mampu menciptakan drama epik dengan 5 gol balasannya. Perjuangan heroik tersebut pun sempat menggegerkan Asia dan membuat FIFA memberikan apresiasi tinggi.

Memecahkan rekor yang sudah bertahan selama 40 tahun

Witan Sulaiman [Sumber Gambar]
Setelah jalani drama epik dengan Qatar, Timnas U-19 kembali membuat kisah manis. Kali ini mereka sukses kembali meraih kemenangan di ajang AFC 2018. Berlaga menghadapi Uni Emirat Arab, Egy dan kawan-kawan sukses menang dengan skor 1-0. Hasil tersebut juga membuat Timnas U-19 memecahkan rekor tidak pernah lolos babak 8 besar ajang itu selama 40 tahun. Dilansir laman Detik.com, Ketika itu, Indonesia bermain di AFC U-19 tahun 1978 mampu lolos ke perempatfinal setelah menjadi runner up Grup B dengan empat poin, di bawah Irak. Namun, setelah itu harus kalah setelah digasak oleh Korea Utara 2-0.

 Selangkah lagi untuk bisa merasakan Piala Dunia lagi

Timnas U-19 [Sumber Gambar]
Kalau melihat sistem ajang tersebut yang mana kesebelasan yang berada di semifinal menjadi wakil Asia di Piala Dunia U-20, peluang Timnas U-19 tentu berada di ajang empat tahunan tersebut amatlah terbuka lebar. Apalagi juga kini anak asuh Indra Sjafri hanya butuh satu kemenangan untuk melakukan hal tersebut. Tapi, tentunya hal tersebut bakalan tidak akan mudah. Hal ini lantaran melihat lawan Indonesia di babak delapan besar adalah Jepang. Seperti yang kita ketahui sendiri merupakan kekuatan besar di sepak bola Asia. Meski bakalan hadapi jalan terjal, tapi apapun tetaplah bisa terjadi dalam 90 menit di olahraga ini.

Jika melihat grafik hebat tersebut rasanya kata hebat tidaklah berlebihan jika disematkan kepada mereka. Meski sebenarnya jalan mereka masa panjang dan berliku, namun jika mau terus bekerja keras lagi agaknya peluang mencapai impian lolos ke Piala Dunia amatlah terbuka lebar. Besar harapan jika di AFC tahun ini Timnas U-19 bisa menjadi juaranya.

Share
Published by
Galih

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

2 weeks ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

2 weeks ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

2 weeks ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

2 weeks ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

2 weeks ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

2 weeks ago