3 Peristiwa Berdarah Tak Terpecahkan yang Pernah Terjadi di Hari Valentine

Tanggal 14 Februari identik dengan hari kasih sayang di mana semua orang berbagi cinta ke orang-orang terdekat mereka. Tapi selalu ada pengecualian. Beberapa orang bukannya mendapatkan cinta, malah tertimpa petaka.

Valentine memang sesungguhnya sama dengan hari biasa. Malah ada banyak kejadian mengerikan yang pernah terjadi di tanggal tersebut. Salah satunya adalah Valentine Berdarah atau Bloody Valentine yang nyata adanya. Bukan sekedar ungkapan belaka. Beberapa kasus di antaranya bahkan masih belum terpecahkan dan menjadi misteri hingga saat ini.

Pembunuhan Jodine Serrin

Pada hari Valentine 2007, sepasang suami istri bernama Art dan Lois Serrin mengunjungi anak mereka, Jodine di rumahnya. Meski sudah berumur 39 tahun, Jodine masih membutuhkan kunjungan dari orang tuanya dari waktu ke waktu karena ia memiliki cacat mental. Ketika orang tua Jodine masuk ke rumah, mereka mendapati Jodine sedang bersenggama dengan seorang laki-laki. Si ayah, Art marah dan menyuruh mereka berdua berpakaian sementara ia dan istrinya menunggu di luar.

Setelah menunggu beberapa lama, rupanya Jodine tidak keluar dari kamarnya. Kedua orang tua itu pun masuk lagi ke kamar untuk memeriksa keadaan. Apa yang mereka temukan ternyata jasad Jodine yang sudah tidak bernyawa. Rupanya laki-laki yang tidur dengannya bukan pacar atau gebetan, melainkan seorang pemerkosa. Polisi sudah turun tangan untuk menyelesaikan perkara ini, namun pelaku tidak ditemukan hingga sekarang.

Menghilangnya Marcy Jo Andrews

Peristiwa ini terjadi pada 14 Februari 1984 di Chicago. Seperti anak-anak muda lainnya, Marcy Jo Andrews menghadiri pesta di hari Valentine. Saat pesta berakhir ia pulang dengan menumpang mobil Casey Nowicki. Di tengah jalan, Casey kehilangan kendali dan menabrak pagar jembatan. Kejadian ini mengakibatkan kaki Marcy terluka. Casey pun mengantar Marcy ke rumah sakit dan menitipkan mobilnya pada teman-teman lainnya.  Beberapa jam kemudian, seorang teman mereka menelepon apartemen Casey dan mendapati Marcy mengangkat telepon dengan suara bergetar. Ia mengatakan bahwa Casey tidak pernah membawanya ke rumah sakit. Itulah terakhir kali Marcy berkomunikasi dengan temannya. Sejak itu tidak ada yang tahu keberadaannya.

Pada tahun 2000, polisi menetapkan Casey Nowicki sebagai tersangka pemerkosaan dan pembunuhan terhadap Marcy Jo Andrews. Meski begitu, hingga saat ini tidak ada yang tahu di mana jasad Marcy berada dan bagaimana peristiwa di malam itu bisa terjadi.

Pembunuhan Billy Trimbach

Billy dan Cindy Trimbach sedang merayakan hari jadi pernikahan mereka yang pertama saat peristiwa ini terjadi. Saat itu hari Valentine di tahun 1993 dihebohkan dengan kabar pembunuhan Billy Trimbach. Ia ditembak hingga mati dan jasadnya dibiarkan tergeletak di pinggir jalan. Penyelidikan menemukan bahwa sang istri, Cindy mendapatkan keuntungan sebesar 500.000 Dollar dari uang asuransi suaminya. Bukti juga menunjukkan Billy sempat berada di mobil Cindy hari itu.

Setahun berselang, April 1994, sebuah koran meliput ulang peristiwa pembunuhan tersebut dan menuduh Cindy sebagai pelakunya. James, anak Cindy dari pernikahan sebelum Billy, diejek oleh temannya yang bernama Jeremy. Ia disebut sebagai anak pembunuh. James tidak berpikir panjang, ia menembak mati Jeremy. Ia pun masuk penjara anak-anak karena tindakannya tersebut. Sementara Cindy meninggal dua tahun kemudian karena sakit. Hingga sekarang tidak ada yang tahu apakah benar Cindy yang telah membunuh Billy atau bukan. Beberapa petunjuk memang mengarah ke sana, tapi tidak ada bukti yang memberatkan.

Hari Valentine bisa menjadi kenangan indah, bisa pula menjadi trauma yang menyakitkan. Bisa dibilang banyak sekali peristiwa bersejarah yang terjadi di hari ini, entah itu peristiwa yang menyenangkan atau menyedihkan. Di balik semua kontroversinya, Valentine tidak menjamin semua orang akan merasakan kebahagiaan di hari itu