Sebagai pencinta sepak bola tentu kita tidak asing dengan proses terciptanya goal. Tapi dalam satu pertandingan ada hal yang tidak kalah penting dari hal tersebut. Selebrasi goal tentu merupakan momen yang selalu dilakukan oleh setiap pemain bola. Bahkan Lionel Messi yang kelas dunia sampai Bambang Pamungkas tentu pernah melakukan hal ini.
Aksi mereka tentu ada yang unik dan aneh, tapi tidak jarang setiap perayaannya menyimpan makna di dalamnya. Ada yang melakukan selebrasi untuk menunjukkan pesan penting bahkan sampai provokasi. Dalam gelaran sepak bola Indonesia, selebrasi penuh makna ini juga eksis bahkan beberapa masih sangat diingat sampai hari ini. Lalu, perayaan goal paling fenomenal macam apa yang pernah dilakukan? Simak ulasannya berikut.
Keragaman agama bukan penghalang untuk melakukan perayaan goal dengan berdoa bersama. Hal itu ditujukan para pemain Bali United se-usai mencetak goal kegawang Borneo Fc. Telihat Miftahul Hamdi (kanan) bersujud syukur ala gerakan sholat karena dia muslim, sementara Yabes Roni (kiri) berdoa dengan gayanya sendiri mengepalkan tangan karena pemeluk agama kristen.
Pertandingan persipura melawan persija pada 8 september lalu memunculkan hal yang menarik. Pada laga yang dimenangi Persipura itu, ada selebrasi unik yang ditunjukkan para pemain Mutiara Hitam. Sesudah Boaz salosa mencetak goal dia melakukan perayaan dengan menenteng baju Choirul Huda kiper persela.
Merayakan goal memang hal lumrah, tetapi apabila mengacungkan jari tengah hal sungguh sangat kurang ajar. Di luar negeri sana, hal ini sangat terlarang karena dapat menimbulkan keributan dan menghilangkan sportifitas pertandingan. Kasus Andesy Setyo Prabowo contohnya yang melakukan selebrasi seperti itu kearah bech pemain PSIS Semarang.
Terkadang pemain sepak bola tidak kalah romantis dari para punjangga di luar sana. Ya, dengan berbagai macam cara, para pemain bola bisa menyampaikan pesan cintanya. Salah satunya melalui bentuk selebrasi yang mengaplikasikan pesan sayang di dalamnya.
Dalam suatu selebrasi dapat dilakukan individu atau berkelompok. Tapi apa jadinya bila perayaan goal yang kamu lakukan sambil menghukum pelatihmu. Tentu hal yang greget ya, selain bergembira kita bisa sedikit balas dendam dengan menghukum pelatih. Momen langka ini terjadi kepada Nova Arianto yang harus push-up saat timnya berhasil mencetak goal.
Setiap selebrasi selalu mengandung makna dalam semua perayaannya. Dan selalu menimbulkan respon yang berbeda bagi setiap penonton yang menyaksikan. Seperti kisah pemain yang menggunakan jari tengah tadi yang membuat banyak orang geram. Namun akan menimbulkan respect saat dilakukan dengan baik. Jadi pilihlah bentuk perayaannya yang tepat tanpa merugikan orang lain dan tetap menjunjung tinggi nilai sportivitas.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…