Idap Kondisi Langka, Wanita Ini Kerap Hilang Ingatan Seperti Kisah Film 50 First Date

Tidak bisa dipungkiri kalau dalam kehidupan ini kita seringkali terlalu emosional dan meluapkan emosi tersebut dengan berbagai cara, seperti ketika bahagia, terkejut, marah dan sebagainya. Ada orang-orang yang beruntung bisa meluapkan segala emosi tersebut dengan cara mereka, tapi faktanya ada juga sebagian orang di dunia ini yang tidak bisa mengekspresikannya. Seperti yang dialami oleh seorang wanita bernama Megan Jackson.

Terdapat beberapa video di TikTok tentang kisah wanita berusia awal 20-an ini. Di mana ia mengidap sebuah kondisi sangat langka yang membuatnya kerap kali hilang ingatan. Tentu hal ini memantik rasa simpati dari warganet. Berikut ini sedikit rangkuman mengenai kondisi yang dialami oleh Megan Jackson.

Mengidap FND alias Functional Neurological Disorder

FND atau Functional Neurological Disorder, itulah yang tengah diidap oleh Megan Jackson. Awal didiagnosis penyakit langka satu ini, Megan berusia sekitar 17 tahun. Saat didiagnosis oleh dokter, gadis itu konon mengalami kejang setidaknya 35 kali dalam sehari. Dengan jumlah tersebut, tentu saja membuat ia merasa frustasi dengan dirinya sendiri dan putus asa.

Salah satu gejala FND juga ditandai dengan sulitnya pasien berbicara maupun berjalan. Hingga itu pulalah yang dirasakan oleh Megan Jackson, sehingga membuatnya depresi serta mempengaruhi setiap bagian dari tubuh dan kondisi mentalnya. Selain itu, ia juga seringkali mengalami hilang ingatan yang membuatnya merasa ngeri.

Sering lupa dengan orang terdekatnya

Diceritakan bahwa ketika Megan terlalu emosional, maka kejang itu akan datang pada dirinya yang kemudian bisa saja membuatnya pingsan, kemudian menjadi hilang ingatan. Hal ini pastinya membuat setiap orang terdekatnya harus berhati-hati untuk tidak membuat Megan terkejut yang akan berpengaruh pada kondisinya.

Meski begitu, ia juga mendapatkan dukungan penuh dari sang kekasih yang selalu mendampinginya, apapun kondisi Megan saat ini. Bahkan ada banyak hal dilakukan oleh Tara, kekasih Megan, agar bisa mengembalikan ingatan dari gadis tersebut.

Mengingat lewat catatan di buku harian

Tara kerap kali menuliskan apa yang terjadi setiap hari, lalu mengirimkannya pada Megan melalui ponsel. Tentu saja hal itu membuat Megan merasa terharu. Bahkan, banyak orang yang mengatakan bahwa kisah mereka seperti apa yang terjadi di film 50 First Date.

Meski sebenarnya saat ditunjukkan tentang catatan atau foto-foto demi mengembalikan ingatannya, Megan seringnya tidak merasakan apapun sama sekali. Hal ini membuat gadis itu merasa takut jika terjadi momen-momen besar, seperti kemungkinan jika ia dilamar oleh kekasihnya. Ia mewanti-wanti agar momen tersebut direkam, karena ia sering lupa dengan segala yang terjadi.

Kini lebih aktif di media sosial

Akibat kondisi yang dideritanya, gadis asal Inggris itu jadi tidak bisa beraktivitas layaknya remaja normal, di mana ia tidak lagi bisa bekerja dan sebagainya karena takut gejala kejang dan hilang ingatan itu akan kambuh. Ia pun kini mulai lebih aktif di media sosial, seperti TikTok juga Instagram, demi mengumpulkan donasi untuk orang-orang dengan keterbatasan yang tidak bisa dilihat seperti yang ia miliki.

Meski seolah terlihat baik-baik saja di media sosial, nyatanya ia mengatakan bahwa tak bisa seperti gadis seumurannya yang bisa ke sana kemari, menyetir kendaraan sendiri, jalan-jalan, liburan dan sejenisnya. Dengan aktif di media sosial ini, maka Megan bisa lebih menyuarakan pikirannya dan membantu orang lain sehingga membuat mereka memiliki harapan dan tidak depresi lagi.

BACA JUGA: Mengenal Delusion of Grandeur, Penyakit Langka yang Menyerang Ratu Kerajaan Ubur-ubur

Itulah sedikit ulasan tentang kondisi yang dialami oleh Megan Jackson. Ngeri juga ya. Beruntung Megan masih mendapat dukungan dari orang-orang tersayang. Semoga info di atas menambah wawasan kamu tentang penyakit langka ini ya.