Para pengunjung pantai di Novosibirsk tampak bersenang-senang menikmati liburan mereka di bawah sinar matahari dan pemandangan laut lepas yang menenangkan. Namun hal itu berubah dalam hitungan detik. Awalnya para pengunjung tampak tertawa-tawa karena tiba-tiba angin sangat kencang dan membuat pasir berterbangan. Mereka segera membereskan peralatan berjemur mereka dan mencari tempat berlindung.
Namun belum sempat lagi mencari perlindungan, badai tiba-tiba menyerang. Langit yang tadinya cerah mendadak gelap dan pasir makin pekat beterbangan di udara. Beberapa saat kemudian, hujan es yang sangat deraspun turun. Para pengunjung berteriak histeris dan berlari sambil menutupi kepala mereka. Beberapa pengunjung yang masing berada di dalam air tampak ketakutan dan bertahan di dalam air sambil memegangi kepalanya. Pemilik kamera sempat menyorot es-es yang jatuh dari udara. Es-es itu tampak cukup besar, solid dan turun dengan intensitas yang sangat tinggi.
Bencana yang terjadi pada 12 Juli 2014 lalu ini telah menarik jumlah pengunjung situs Youtube sebanyak hampir dua belas juta orang. Menurut pengunggah video, udara di sekitar mereka turun dengan drastis dari 41 derajat celcius menjadi 21 derajat celcius, ditambah dengan angin yang berhembus sangat kencang.
Kontroversi tambang nikel di kawasan Raja Ampat kini menemui titik terang. Usai jadi perdebatan di…
Konflik Palestina-Israel menemui babak baru. Aktivis lingkungan kondang, Greta Thunberg, memutuskan turun gunung untuk membantu…
Kebiasaan netizen Indonesia, selalu ingin mencoba sesuatu yang viral, termasuk saat menyerbu Dusun Garung untuk…
Hari Raya Kurban atau Idul Adha tahun ini sudah di depan mata. Momen yang sangat…
Presiden RI Prabowo Subianto bikin kaget rakyat Indonesia. Hal ini berhubungan dengan pernyataannya, yaitu bahwa…
Belum apa-apa, Danantara sudah kena gosip miring. Salah satu orang yang diharapkan segera bergabung dengannya…