Banyak yang bilang kalau harta tak dapat dibawa mati, oleh sebab itu mesti digunakan sebaik mungkin. Entah itu beramal pada orang lain, membangun tempat ibadah dan kegiatan baik lainnya. Yang jelas jangan sampai uang terbuang sia-sia karena nanti bakal berat pertanggungjawabannya saat di akhirat kelak.
Namun ternyata beberapa pejabat di luar sana malah meyakini hal yang berbeda. Alih-alih mempergunakan uangnya untuk hal lain yang ada malah hartanya dikubur bersamanya. Lalu kenapa bisa begitu? Biar gak penasaran simak ulasan dibawah ini.
Pejabat malaysia yang dikubur dengan hartanya
Jika umumnya wasiat berupa pesan untuk melakukan hal baik pada mereka yang ditinggal, namun beda lagi yang dialami oleh pejabat di Malaysia. Alih-alih meminta melunaskan hutang atau membagi harta warisan dengan bijak, yang ada malah minta dikubur dengan harta miliknya.
Sempat dikira hoax saja, bahkan uang mainan
Meskipun berita dan fotonya tersebar bebas di media sosial, namun banyak netizen di Malaysia itu sendiri yang meragukannya. Berbagai pendapat pun dilontarkan mulai dari uang palsu hingga pengkuburan yang mengada-ada. Hingga akhirnya Chinna Press pun mencoba menelusuri dan mengkonfirmasi atas kabar yang beredar bebas tersebut.
Tak kalah dengan Malaysia di Uganda malah lebih greget
Beda lagi dengan yang ada di Uganda, bukan lantaran ada tradisi atau agama seorang pejabat pegawai pemerintahan bernama Charles Obong juga ingin pemakaman serupa. Tak tanggung-tanggung, biaya yang dikeluarkan pun berkali-kali lipat ketimbang yang di Malaysia.
Harta dipendam dengan tujuan menyuap Tuhan dan pengampunan dosa
Jika pemakaman yang dilakukan Chales Obong sudah bikin melongo, maka kalau melihat alasannya pasti malah membuat tak percaya. Bagaimana tidak, pasalnya semua prosesi pemakaman dan pengkuburan uang itu bertujuan pada satu hal, ‘menyuap Tuhan’. Ya, tepatnya dengan segala harta yang dibawa bersama petinya itu dibawa pada Tuhan untuk memintanya memaafkan segala dosa.
BACA JUGA: 10 Upacara Pemakaman Terunik yang Hanya Ada di Indonesia
Mau bagaimana lagi, memang itulah yang mereka yakini uang bisa dibawa mati. Namun terlepas dari setuju atau tidak dengan orang-orang itu, yang jelas ada baiknya pula uang diberikan pada orang lain. Mengingat juga banyak yang sedang kesusahan di luar sana.